Enam tahun lamanya aku sekelas dengannya di Min(madrasah ibtidaiyah negeri)kelas 1-3 .
Tapi baru setelah menduduki kelas 4 aku merasa dia menjadi teman sekelasku.
Aku dekat dengannya hanya sebatas teman.
Tapi para siswi di kelasku ini tidak suka berbicara dengan para siswa.
Berbeda denganku yg senang bergabung bersama lelaki.
Benar kata pepatah"tidak ada persahabatan antara wanita dan laki-laki" karena nantinya pasti akan ada tumbuh rasa cinta dihati keduanya ataupun salah satunya.
Dan sekarang aku membenarkan pepatah itu.Aku lebih memilih berteman dengan para lelaki karena menurutku berteman dgn wanita itu membosankan.
Banyak yg pakai topeng(baik didepan buruk dibelakang).
Dan tidak mau bersamaku ketika aku kesulitan.
Sedangkan para lelaki itu punya sifat yg kebalikannya.
Selalu setia,dlm keadaan susah maupun senang.
Selama bersekolah di Min aku dikenal sebagai cewek yang pendiam dan rajin, ya walaupun aku tidak terlalu pandai.
Walaupun aku senang bergaul dgn para lelaki,bukan berati aku mengenal semua lelaki tingkatanku.
Hanya teman laki-laki sekelasku.
Mereka semualah yg paling mengerti aku.#Hello sobat wattpad.
part ini tidak terlalu penting sekarang.
tapi mungkin aku bakalan buat part yang mengharuskan kalian mengingat part ini untuk modal membacanya.
#sampai jumpa di part selanjutnya(mata ne*bahasa jepang*)
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Hijrahku
Teen Fiction"Hijrah" kata itu baru-baru ini menghantui pikiranku. Terima kasih ya Allah, karena memberikan hidayah kepadaku. Perkenalkan namaku Khadijah nur baiti. Sedari kecil aku tak pernah punya teman prempuan,karena selama ini kaum perempuan itu gak perna...