Yoongi pov
Setelah menunggu selama 1 menit,, akhirnya aku melihat taxi dan segera aku stop.
"Ajusshi,, bisakah ajusshi menunggu adikku sebentar?"
Tanyaku pada ajusshi yang mengemudi taxi dan dibalas anggukan serta senyuman tipis dari ajusshi tersebut.
Dengan segera aku menelpon hoseok agar dia segera membawa nahee ke tempatku dan taxi untuk membawa kita semua pulang.
Tidak lama kemudian,, aku melihat samar² dari kejauhan hoseok yang sedang menggendong nahee dipunggungnya.
Tapi.. Knp ekspresi hosek seperti sedang menggambarkan kekhawatiran? Apakah ada yang terjadi dengan mereka?
"Yoongi hyung,, cepat kita bawa nahee kerumah,, dia tiba² pingsan tadi saat aku memeluknya" Uacap hoseok dengan ter-engah²
"Baiklah"
Kita pun memasukki taxi yang tadi aku berhentikan dan memberikan alamat rumahku dan hoseok tinggal.
-00-
15.55 KST
Aku,, hoseok,, dan juga nahee sudah sampai dirumahku dan hoseok 5 menit yang lalu.
"Bagaimana eomma lee? Apakah adik kita baik² saja?" Ucap hoseok
"Dia hanya lelah. Matanya sembab? Kenapa nahee? Kalian apakan dia?"
"Kami berjumpa dengannya ditaman saat kami pulang sekolah,, saat ditaman tadi dia sedang menangis,, karena aku takut dia kenapa-napa jadi aku segera mencari taxi untuk kami pulang.
Dan aku belum sempat bertanya dia kenapa. Apakah kau mengetahuinya hobi-ah?"
Ucapku panjang lebar yang langsung diberikan tatapan tidak percaya oleh eomma lee dan hoseok.
*kenapa mereka memberikkan tatapam seperti itu? Jawabannya,, jelas karena aku irit bicara,, ya.. Tapi sekarag aku akan mencoba untuk berbicara banyak*
"Hoseok-ah aku bertanya padamu" Ucapku dengan wajah dan nada datar.
"Ah,, aku juga belum sempat bertanya karena terlalu khawatir" Hoseok menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Ahh begitu rupanya. Ya sudah kalian bersihkanlah dulu diri kalian,, jika kalian sudah beres membersihkan diri kalian,, kalian jaga nahee.
Eomma akan menyiapkan makanan dan coklat panas untuk kalian nanti. Jika nahee sudah bangun ajak dia kebawah untuk makan,, kelihatannya dia belum makan"
Setelah itu eomma keluar dari kamar kami,, meninggalkan kami bertiga.
"Wahh hyung!! Aku tidak menyangka kau bisa berbicara panjang lebar seperti tadi. Woahhh DAEBAK!!" Heboh hoseok dipinggirku.
"Hmm"
Karena aku sedang malas untuk bicara padanya,, jadi aku balas dengan deheman seraya berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diriku.
"Yakk hyung!! Kau ini-- aishh. Baiklah aku juga akan membersihkan diriku dulu dikamar mandi sebelah. Dasar menyebalkan"
Tbc
Jangan lupa VOTE💕💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Me And My Brother
Fiksi RemajaAku tahu bahwa kalian bukan Oppa kandungku,, tapi aku sudah menganggap kalian sebagai Oppa kandungku sendiri. Sejak orang tuaku tidak memperdulikanku lagi,, hanya kalian yang ada disampingku,, menemanikku,, melindungiku,, menjagaku. Kalian yang meng...