Part 33

720 61 1
                                    

RANDA POV
Sore ini  gue udah taman kota gue lagi nunggu seseorang, dan gak lama dia pun dateng dan langsung berjalan kearah gue
"ada apa sih lo suruh gue kesini? " ucap orang itu
" duduk dulu."ucap gue lalu dia pun duduk
"bisa to the poin? " ucap orang itu
" oke gue to the poin.. Gue mau nanya sama lo... Lo masih sayang sama Lesti Fildan " ucap gue ia yang sekarang sama gue adalah Fildan
" e... Ngga" ucap Fildan
"jangan bohong... Kalau lo bohong dan bilang kalau lo gak sayang sama  Lesti lagi.  Sekali lagi gue akan batalin rencana ini" ucap gue bikin Fildan bingung
"maksud lo? " ucap Fildan
" udah... Intinya sekarang lo masih sayang gak sama Lesti? " ucap gue agak sedikit tinggi
" oke... Gue jujur sama lo gue masih sayang sama Lesti " ucap Fildan membuat hati gue sakit tapi gue gak boleh egois
" kalau lo masih sayang sama Lesti lo mau gantiin posisi gue besok? " ucap Randa
" ma... Maksud lo? " ucap Fildan
" lo gantiin posisi gue di pertunangan gue besok" ucap gue
"lo gila yah" ucap Fildan
"iya gue gila... Gue bener bener gila sampai sampai gue kerjasama sam Shima buat bikin hubungan lo sama Lesti pecah" ucap gue
"a... Apa jadi lo kerjasama sama Shima? " ucap Fildan
" iya... Makanya gue merasa bersalah sekarang gue tebus semua kesalahan gue...  Gue pengen nyatuin lo sama Lesti.... Karna gue tau lo berdua saling sayang dan saling mencintai "  ucap gue dan Fildan hanya diam
" lo mau maafin gue? " ucap gue lalu Fildan pun tersenyum kecil
" iya gue maafin...seengganya lo udah sadar kalau lo itu salah " ucap Fildan
" makasih Fil lo emang yg paling pantes buat bersanding sama Lesti.. Jdi apa lo mau gantiin gue besok? " ucap gue
" tapi gimna caranya? " ucap Fildan
" lo dateng aja  besok keberuntungan  gue sama Lesti nnti lo gantiin posisi gue besok " ucap gue
" tapi orang tua lo? Orang tua Lesti? " ucap  Fildan
" itu biar gue yang nanganin jadi lo gak usah di ambil pusing... Lo tinggal siapin aja diri lo buat bersanding sama Lesti besok " ucap gue
" tapi kenapa lo mau ngelakuin ini? " ucap Fildan
."karna gue tau kalau Lesti sama gue... Dia gak bakal bahagia... Gak kaya sama...lo  Kalau dia sama lo dia  bahagia"  ucap gue
"tapi kan Lesti udah gak sayang gak sayang lagi saa gue" ucap Fildan
"dia sayang sama Lo Fildan... Lo tau apa alasan Lesti mutusin lo gitu aja? " ucap  gue
" karna dia lebih milih lo "ucap Fildan
" bukan.... Karna dia sayang sama lo" sahut gue membuat Fildan bingung
"maksud lo? " ucap Fildan
" sebelum gue kasih tau lo gue mau bilang sesuatu.... Tolong terima Lesti apa adanya setelah lo tau semuanya" ucap gue dan Fildan hanya ngangguk
"jadi kenapa Lesti mutusin lo itu karna.... Karna Lesti punya penyakik kangker otak" ucap gue dan gue bisa liat muka Fildan yg syok
"lo b..... Bercandakan? "ucap Fildan
" gue serius... Lesti mutusin lo karna dia ngga mau lo kejebak sama Lesti yg sekarang sakit sakitan... Jadi dia lebih milih lo sama Shima " ucap gue dan Fildan mulai meneteskan Air mata
" e... Engga  Lesti sehat kan Randa hiks... Engga"ucap Fildan
"ini faktanya Fildan.... Makanya gue minta lo jagain Lesti... Lo kasih dia  semangat buat dia sembuh" ucap gue
"i...iya gue bakal jagain Lesti... Tapi... Gue mau ketemu dia sekarang " ucap Fildan
" gak bisa sekarang.... Besok jadi lo sabar yah" ucap gue
" tapi" ucap Fildan
"please ngertiin Keadaan ya Fildan "ucap gue dan Fildan  cuma ngangguk
" ywdah lo  pulang sekarang dan batalin Pertunangan  lo sama Shima bisa" ucap gue
"bisa " ucap Fildan dan kita pun langsung pulang ke tujuan masing masing.

Fildan pov
Setelah bertemu dengan Randa gue pulang kerumah gue dan setelah sampai gue masuk kedalam. Saat gue berada di dalam gue bisa liat di ruang tamu ada ayah sma bunda gue, orang tua Shima dan jga Shima lalu gue pun langsung menghampiri mereka.
"ehh.. Fildan sini sayang" sahut ibu Shima dan gue cuma diem dan langsung duduk di samping bunda gue
"sayang kamu abis dari mana? " ucap bunda
" aku tadi ketemuan sma temen aku bunda " ucap gue
" ohh.. Ywdah kamu makan dulu gih... Kamu blm makan kan tadi bunda sma Shima masak bareng lo" ucap Bunda
"engga bunda Fildan gak napsu makan " ucap gue
" kok gitu sih kamu harus makan sayang inget lo 2 hari lagi kamu tunangan kalau kamu sakit gimna? "ucap Bunda
" iya Fildan makan yuk aku temenin deh" ucap shima dan gue cuma noleh sebentar dan buang muka
" enggak bun Fildan gak mau makan" ucsp gue
"ayo dong Fildan.. " ucap Shima
" nggak mau... Kalau gak mau ya gak mau" ucap gue dengan nada  yang agak tinggi membuat orang yg ada di ruangan tamu ini kaget
"Fildan  kok kmau bentak shima sih gak boleh gitu" ucap ayah dan gue cuma diem
"Fildan kamu kenapa? " ucap ibu Shima
" ada yang mau mau fildan omongin sma kalian semua" ucap gue datar
"mau ngomong apa? Ngomong aja " sahut bunda
" aku.... Aku mau pertunangan aku sma Shima di batalkan " ucap gue membuat semua orang yg disini kaget
" Fildan kamu bercanda kan sahut Shima
"engga aku gak bercanda Shima " ucap gue
" Fildan kamu gak bisa gini "ucap ayah
" Ayah.... Yang anak Ayah itu aku apa perusahaan ayah" ucap gue sedikit emosi
"iya kamu lah anak ayah " ucap Ayah
" KALAU AKU ANAK AYAH GAK BAKAL NGORBANIN KEBAHAGIAAN FILDAN CUMA DEMI PERUSAHAAN AYAH" teriak gue
"FILDAN KAMU BERANI NGELAWAN AYAH "teriak Ayah
" IYA KENAPA... ORANG EMANG AYAH YANG SALAH DISINI" teriak gue
"LAGIAN JGA AKU GAK MAU TUNANGAN SAMA CEWE BUSUK KAYA DIA "teriak Gue sambil tunjuk Shima dan tiba tiba Sebuah tamparan mendarat di pipi gue dan ternyata yang nampar gue adalah ibunya Shima
" kamu... Gak bisa ngomong seenak kamu yah Fildan "teriak ibu Shima
" TANTE MUNGKIN TANTE GAK TAU KELAKUAN ANAK TANTE KALAU DI LUAR... PERTAMA DIA UDAH NYELAKAIN LESTI CEWE YANG FILDAN TANTE... DAN KEDUA DIA SEKONGKOL SMA TEMEN FILDAN BUAT MISAHIN FILDAN SAMA LESTI."teriak gue dan ibu Shima seakan tak percaya
"ENGGA SHIMA GAK KAYA GITU" teriak ibu Shima
"MAAF TANTE TAPI ITU FAKTANYA.... ANAK TANTE NIKIN LESTI CELAKA SAMPAI DIA MASUK RUMAH SAKIT" teriak gue
"Shima apa itu bener?  Bilang sma ibu kalau itu bohong kan? " ucap ibu Shima tiba tiba Shima tertawa
" IYA BENER AKU YANG BIKIN LESTI CELAKA SAMPAI. MASUK RUMAH SAKIT DUA KALI.. DAN AKU SEKONGKOL SMA RANDA BUAT BIKIN FILDAN  SAMA LESTI PISAH..  TAPI AKU LAKUIN ITU KARNA AKU SAYANG SAMA KAMU FILDAN "teriak Shima lalu tiba tiba pipi Shima di tampar sama Ayahnya
" AYAH BENET BENER MALU SAMA KAMU SHIMA... BISA BIASANYA KAMU MAIN KEKERASAN KAYA GITU" ucap ayah Shima
"ta... Tapi itu aku lakuin karna aku sayang sama Fildan  ayah" ucap shima
"TAPI GAK KAYA GITU KAYA GITU JGA SHIMA... POKOKNYA PERTUNANGAN KAMU SAMA FILDAN AYAH BATALAIN.... SEKARANG KITA PULANG... AYAH UDAH MALU GARA GARA KAMU"teriak ayah shima lalu langsung menarik tangan Shima biat keluar dari rumah gue lalu disusul oleh ibunya Shima
Dan tinggalah gue sama keluarga gue disini dan tibatibaayah memeluk gue 
"maafin ayah tah Fildan... Ayah salah " ucap Ayah
" iya Ayah gapapa aku tau kok kalau Ayah berat memutuskan semua ini" ucap gue
"iya Fildan maafin bunda jga yah" ucap bunda
"bunda gak salah kok" ucap gue lalu kita bertiga pun langsung berpelukan
"tapu aku mau minta restu bunda sama ayah" ucap gue
"restu apa? " ucap Ayah
."aku mau tunangan sama Lesti beso....jadi aku minta restu Ayah"  sahut gue
"besok bukanya itu terlalu mendadak"ucap bunda
"udah sekarang Fildan cuma butuh doa dan restu Ayah sama bunda... Buat besoknya ayah sama bunda tinggal terima jadi" ucap gue
"beneran? "ucap Ayah
" iya" ucap Fildan
"tapi Fildan mau ngasih tau Ayah sama Bunda sesuatu "ucap gue
" apa sayang" ucap Bunda sambil ngusap rambut
gue
"Lesti mengidap penyakit kanker otak... Apa ayah sama bunda madih setuju? " ucap gue lalu ayah sama bunda gue kaget tapi tiba-tiba orang tua gue seakan mengerti semuanya
" iya ayah ayah sama bunda pasti terima Lesti kok... Kita kasih Lesti semangat buat Lesti sembuh... Nanti ayah yakin Lesti bakal sembuh kok" ucap Ayah
" lya Fildan bunda terima lesti apa adanya "ucap bunda
" makasih Ayah Bunda"ucap gue lalu kami pun langsung berpelukan.

GIMNA PARY INI  SEMOGA SUKA YAH?
Jangan lupa VOTE N COMMENT OKE

Neken gambar bintang gak nyampe 1 menit kok

BERAWAL DARI BENCI, JADI CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang