11. Our 6th Year

76 20 105
                                    

Dengerin lagunya pas di part Jiminnya mulai masuk rumah abis kabur seharian ya..

Dating Life
X
Life Struggle

Daily Language
Warning!!
Harsh words
Mature Content

Jimin POV

Hari ini tepat hubungan kami menginjak 6 tahun.

'Kalo nyicil mobil lagi udah lunas nih..' batinku dalam hati.

Minggu pagi kami seperti biasanya bermalas-malasan, cuddling, makan camilan atau nonton dvd.

Jam menunjukan pukul 9 pagi tapi tumbennya Jeje masih terlelap di pelukanku, dan tak biasanya dia memeluk ku erat dalam keadaan tidur.

Biasanya dia tidur tidak seperti seorang yeoja yang kalian lihat, dia lebih mirip seperti namja saat tidur apalagi jika dia sudah di batas lelahnya.

"Irreonna, ini sudah pagi Je" tuturku lembut padanya seraya menciumi pipi gembilnya itu.

"Hnngggg"

Dia hanya bergumam dan kembali menyembunyikan wajahnya di dadaku.

"Kau lupa kah hari ini hari apa?"

Aku sedikit kesal karena biasanya Jeje akan mengucapkan happy anniversary pada saat pukul 00.00 tapi ini sudah jam 9 pagi dia masih gerlelap seperti ini.

Tak lama dia membuka mata bulatnya itu, entah kenapa setiap melihat Jeje bangun tidur mukanya sangat mirip dengan eomma dan oppa kelincinya itu.

'Yaiyalah namanya juga 1 darah' - JJJ

Aku tinggal mandi saja anak itu, lalu setelah mandi aku menonton tv, saat sedang nonton Jeje keluar dari kamarnya memakai kaos kebesaranku dan berjalan goyah.

Aku menuntunnya untuk duduk disampingku. Aku udah senyum-senyum sendiri melihatnya bangun, aku tak sabar untuk ucapan anniversary dari Jeje.

Tapi dia malah kembali tidur dalam pelukanku, aku mulai mendengus kesal.

"Je, hari ini hari apa sayang?"

Tanyaku lembutttt banget biar dia inget hari ini tepat 6 tahun kami berpacaran.

"Hngg, hari sabtu? Ehh.. Bukan-bukan--"

Aku sudah memperlihatkan cengiranku sumringah ngalah-ngalahin kuda.

"Ahhh, sekarang hari minggu Jimmm"

'Jorokin ajalah aku ke sungai Han, Jee' batinku kesal.

"Bukannnn, hari ini hari bersejarah Je" aku kembali memancingnya.

"Ahhh, arra Jim arra"

Aku kembali senyum senang dan menangkup tangan di pipiku.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SURVIVE: Park Jimin.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang