My Lil' Brother, Jisungie...!

Duo 'J' (Jisung - Jaemin) ~ 1

🐥🐥🐥

Hampir memasuki liburan sekolah, para murid di Seoul High School mulai sibuk membicarakan rencana liburan mereka bersama keluarganya.

Ada yang membicarakannya di koridor, toilet, taman sekolah, kelas, kantin, parkiran, pokoknya di setiap sudut ruang sekolah, semua murid antusias soal liburan musim panas sekolah mereka.

Obrolan tentang berbagai macam tempat tujuan mereka liburan tak henti-hentinya terdengar di telinga, seperti tempat-tempat wisata ke luar negeri yang pastinya di bangga-banggakan oleh murid-murid kaya saja.

Lain halnya dengan murid yang biasa-biasa saja, tidak akan jauh-jauh liburannya kalau tidak ke daerah pegunungan, ya ke pantai, atau ada juga yang menyedihkan, tidak kemana-mana alias dirumah saja. 😂

Seperti Jisung dan Jaemin, kakak beradik yang saat ini berada di tingkat satu dan dua sekolah menengah atas di Seoul High School itu juga sibuk membicarakan liburan yang bisa dibilang rutin mereka lakukan setahun sekali yaitu mengunjungi rumah dan peternakan kakeknya di desa yang berada di Pulau Jeju. Liburan yang sederhana namun sangat menyenangkan (menyenangkan karena di Jeju Island) 😂

*Glepok!*

"Aahh, aku udah gak sabar main sama teman-temanku!!" Tiba-tiba Jisung menepuk bahu Jaemin yang sedang menyeruput spaghetinya dan langsung tersedak.

"Uhuk!! Uhuk!! Yak, Jisungie!! Uhuk! Kamu mau bunuh aku?! Kalo aku mati konyol gara-gara keselek spagethi, gimana?!! Uhuk!!" Jaemin terbatuk-batuk sambil minum banyak-banyak dan Jisung meringis membantu menepuk-nepuk pelan tengkuknya, merasa shock sendiri melihat kakaknya pucat karena tersedak.

"Hehe, maaf hyung, aku kan gak perhatiin hyung lagi nyedot spagethi, gimana udah baikan belum?" Jisung mencabut beberapa lembar tisu yang ada dimeja lalu memberikannya pada Jaemin.

"Uhuk! Udah, udah" Jaemin mengibaskan tangannya. "Dasar! Kamu rindu banget sama Dongkey, Sheepney, dan Rabbney, eoh? Astaga, kamu itu slalu lupa waktu kalo udah main sama mereka dan kakek bukannya ngingetin kamu, malah cuma nontonin sama ketawa aja ngeliat kalian yang kelewat akrab sampe gak inget makan siang"

"Pastinya dong, mereka teman-temanku yang gak pernah bawel, gak kayak hyung"

"Yak, apa katamu, anak ayam?! Emangnya kamu sendiri gak bawel?!"

"Aiisshhh...berisik ah, hyung! Jangan sebut aku kayak gitu disini!" Jisung menghambur menyekap mulut Jaemin dan Jaemin yang hampir terjungkal kebelakang, meronta berkutat melepaskan tangan Jisung dari mulutnya namun tidak berhasil karena tenaga adiknya memang lebih kuat.

Saat Jaemin meronta, Jisung melihat Mark berjalan memasuki kantin, Jisung buru-buru menarik tangannya dari mulut Jaemin yang berakhir dengan wajah memerah dan sesak karena sekapannya. Untung Mark tidak sempat melihat adegan itu.

"Nana, kenapa kok pucet? Kamu sakit?" Mark duduk didepannya terlihat cemas melihat wajah Jaemin yang masih merah pucat. Dia menyentuh kening dan pipi kekasihnya manisnya itu.

"Nana hyung abis keselek, gara-gara aku gak sengaja ngagetin dia waktu lagi makan spagethinya. Sebenernya emang ada niat ngagetin dikit sih" Jisung menggigiti bibir bawahnya sambil sedikit melirik kakaknya yang sedang memberikan tatapan membunuh padanya.