My Haters [END]

1

Author POV

'Love first sight? I think its true'

Author's PoV

Seoul, July 2010
04.30 PM

"Omona..." Gumamnya panik setelah tanpa sengaja menjatuhkan sesuatu dari genggamannya.

Gadis berkaca mata hitam tersebut pun dengan cepat menaruh tongkat yang dipegangnya lalu berlutut dan berusaha meraba-raba tempatnya berpijak.

Namun karna 'kekurangan' yang dimilikinya, ia pun menjadi kesulitan untuk menemukan benda berharganya tersebut.

"Aigoo~ jangan sampai benda itu hilang," Harapnya panik sementara tangannya terus meraba-raba tanah taman yang terlapis rumput itu.

Sampai sebuah suara, membuat ia menengadahkan kepalanya,

"Agasshi, kau mencari ini?"

"Mwo? Apa itu sebuah cincin?" Tanya gadis itu seraya berusaha meraih tangan seseorang tersebut.

"Ne.. Sebuah cincin perak"

"Ne~ Ne~ Itu milik ku," Ia tersenyum lebar seraya menerima benda ditangan sang pria lalu berdiri.
"Kamsadeurimnida~ jeongmal kamsahamnida" Gadis itu membungkukan badannya beberapa kali.

"Ye~ cheonma~" Pria itu tersenyum di balik masker coklatnya.

Gadis itu pun kembali menduduki kursi taman yang sedaritadi ditempatinya. Pria bermantel dan syal tebal ini kemudian ikut duduk di samping gadis berkaos longgar dengan celana selutut tersebut.

Dari samping, pria berlesung pipit ini memperhatikan gadis yang tengah menatap lurus entah kemana itu. Ia tersenyum tipis tatkala merasakan percikan kecil di hatinya. Hatinya bergetar tanpa sebab, sudah lama ia tak merasakan perasaan seperti ini.

Namun 'kegiatan' itu terhenti ketika gadis itu menoleh kearahnya. Dalam satu detik, ia membuang wajah. Tak ingin gadis yang tak dikenalnya itu salah menilai dirinya karena menyadari bahwa ia memperhatikannya.

"Dari suara mu, sepertinya aku tak mengenal mu. Benar begitu?" Ucapannya membuat pria berumur 23 tahun di sampingnya ini mengangkat alisnya bingung. Apa dugaan yang sempat terpikir tadi benar?

"Jeongmal? Chogi agasshi, apa.. kau tak bisa melihat?" Tanyanya ragu.
Gadis tersebut tersenyum tipis lalu mengangguk.

Pria ini menghela nafas lega. Itu artinya, gadis ini tak mengetahui jika sedaritadi diperhatikan olehnya.
"Kim Tae Hyung imnida," Lanjutnya.

"Ah.. Kim Tae Hyung?? Aku seperti pernah mendengarnya," Gadis itu menerawang.

"Ah. Itu tak penting, pasti ada ratusan Kim Tae Hyung di dunia ini. Ah, Kim So Hyun imnida. Bangapseumnida Taehyung-nim~" Sambungnya tersenyum ramah. Sangat manis, pikir Taehyung.

Dan gadis ini memanggilnya apa? Taehyung-nim? Ia terlalu sopan. Apa ia berpikir aku adalah seorang ahjussi? Batinnya.

"Um.. Kau hanya sendiri?" Tanya Taehyung yang dibalas anggukan gadis bernama Kim So Hyun itu.

"Ne~ Bagaimana dengan mu? Dan.. Apa yang kau lakukan disini?"

"Anniya~ Sebelumnya aku berdua bersama teman ku, tapi ia tak kunjung kembali kesini. Aissh jinjja! Dasar bodoh~" Gerutunya yang membuat So Hyun tertawa kecil.

"Aku hanya ingin menikmati musim panas yang indah ini~ Aku bosan jika hanya berlibur di kediaman ku" Lanjut Taehyung menjelaskan.

So Hyun mengangguk mengerti sekaligus setuju.
"Umm... So Hyun-ssi, ini untuk mu~" Taehyung menyodorkan sekaleng minuman pada So Hyun yang baru saja menyeka peluh didahinya.