Sendiri..

5 1 2
                                    

Lalu datang masa gigil itu
Dingin yang membekap erat tulang punggungku
Memerasnya..
Memelintirnya sampai kepada rasa sakit yang tak tertanggungkan
Sampai kepada hening yang paling bening

Sampai kepada gunung hijau tinggi
Sampai kepada langit biru tinggi
Sampai kepada pucuk daun lembut tinggi
Sampai kepada aku yang kecil dan terbang

Aku benci kebebasanku
Aku benci kehebatanku
Aku benci orang yang mengagumiku
Aku benci orang yang menerimaku
Aku benci mengapa aku dibiarkan menempuh perjalanan sunyi ini seorang diri

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PoemsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang