Turn On!

Sea •Taehyung•

WARNING
18+
FOR GIRL
.
.
.
.
.

"Cepat ganti bajumu dan mendekatlah padaku"
"Kutunggu diluar" ucap Taehyung keluar melihat desiran ombak dimalam ini. Aku berdecih dan merutuknya dalam hati. Sungguh aku kesal sekali hari ini.
"Cih menyebalkan" ucapku sembari menghempaskan tubuh sintalku ini keranjang empuk yang sangat nyaman.
"Hahh bisa bisanya dia menculikku hanya dengan kedipan mata, dasar pandai sekali merayu eomma" kupejamkan manikku perlahan, sungguh bukan main rasa lelah yang menguras habis tenagaku. Setidaknya beristirahat beberapa menit tidak akan jadi masalah kan.
"Kemana dia" Aku sedikit melirik kearah Taehyung. Ia ternyata melihatku dan tersenyum dengan aneh. Ya. Ekspresi itu sangat menganggu. Aku baringkan diriku dan menutupi tubuhku dengan selimut. Desiran ombak seperti menghunuskan angin dingin saja ketubuhku.

"Sayang?"
"Kamu kedinginan ya?" Taehyung membalikkan tubuhku, kini aku terlentang dengan muka cemberut. Ia terkekeh dan menindih tubuhku.
"Ughh"
"Bisakah kau biarkan aku tidur sejenak Taee babii, aku lelah loh" gertakku malah membuat dia tertawa.
"Aku tahu kau belum sepenuhnya lelah sayang" ucap Taehyung. Ia menggenggam tanganku dan berusaha menciumku.
"cih bodo amat" kupalingkan wajahku dan kembali kedalam selimut hangat ini.
"Ckck padahal aku membawamu kesini untuk bersenang senang"
"Kau malah tidur" ucap Taehyung. Ia kemudian mencium keningku dan mengusapnya perlahan. Kemudian aku terlelap dan tidurku hingga ...

aku merasakan sesuatu yang bergerak dibawahku. Didalam selimut bersamaku. Dengan sedikit malas kubuka manikku. Tarlihat Taehyung mencoba membuka celana dalamku. Ia menunduk dibawahku dan mencium bulu kemaluanku, menghirupnya penuh candu.
"Ungh sayang biarkan aku tidur ku mohon" aku menggeliat tak nyaman ketika Taehyung dengan nakal malah menjilat klitorisku.
"aanghh sialan" rutukku lirih. Taehyung mungkin mendengar itu. Hingga ia benar benar merasa kalut, ia merambat semakin naik dan meremas payudaraku.
"Ooooh" kepalaku mendongak. Taehyung menatapku dengan haus dan dengan perlahan ia menciumi kedua puting payudaraku secara bergantian.
"Umhhh" desah Taehyung sembari menyesap pentilku dengan lapar. Aku hanya bisa pasrah dan menikmatinya. Aku merasa terbuai akan perilaku kekasihku ini. Tak tinggal diam ia menuntunku untuk mengocok kontolnya yg sudah mengeras itu.
"hmmhhh" Taehyung menggigit gemas kedua pentilku dan menyesapnya hebat.
"Shuphh umhh"
"aaaww aahhh Taee" karena tak tahan aku reflek memegang penisnya dan meremasnya.
"Akh yeahh" Taehyung mendongak dan menyerngit.
"Kocok itu sayang" Taehyung menatapku dengan mesumnya dan aku mengangguk, menekan kepalanya agar ia bermain dengan payudaraku lagi.
"Ahhhhh sayanghhh" aku merem melek keenakan ketika Tehyung dengan gemas melumat habis pentilku. Sungguh nikmat rasanya.

Tak tinggal diam, kuremas pelan kontol kesayanganku ini. Aku sangat bergairah ketika urat urat itu terasa menonjol ditelapak tanganku. Aku sungguh tidak tahan. Putingku sudah menegang ditambah gesekan gigi Taehyung yang nikmat ini.
"aahhhh sayanghhh sedot yg cepet aanghh sshhh aaww aawww" Taehyung mengiyakan pintaku. Kini aku semakin kalut bersamanya dan mengocok penisnya pelan. Kumainkan palkonnya dan sedikit jahil ku putar-putar jariku diujung penisnya. Taehyung menghentikan aksinya dan menatapku.
"Kenapa?" cengirku. Taehyung menunduk melihat kocokannku dan menatap konyol padaku.
"Enak hehe" ucapnya. Dasar Taehyung itu gak bisa ditebak orangnya.
"Yaudah lanjutin lagiiii" rengekku. Taehyung menunjukkan cengirnya dan kembali menyusu padaku. Tangannya tak tinggal diam. Ia memainkan klitorisku.
"aaanhhh Taeeehhh" mulutku menganga. Aku semakin ikut ganas mengocok,meremas remas batang zakar Taehyung. Taehyung menikmatinya dan menyesap putingku, memainkan putingku dengan lidah juga giginya.
"aaanghh taeehhh" aku mempercepat kocokanku. Sedikit cairan Taehyung keluar dan kembali kuputar-putar jariku diujung titidnya.
"ah baby so hot, pintar banget kamu bikin aku gak tahan aja" rancah Taehyung sambil mengernyit. Karena gemas mungkin. Taehyung mempercepat gesekan jarinya pasa klitorisku, aku menjerit njerit meminta dipelankan saja karena ini sangat nikmat.
"yakhhh taeee ahhh pelan pelaannh" Taehyung tak menggubris jeritanku. Ia malah mempercepat gesekan pada klitorisku dan menyesap putingku dengan rakus.
"ahhh hhahh unghh"

"Taeehh stoopphh stooopphh"
"Aku mau keluaaar.. mau keluaaaarrr  aaaaanghhhh" Taehyung semakin mempercepat gesekkannya pada klitorisku.

"Yeahh ndesah yg keras sayanghh"

"Yeahhh"

Bersambung. . .

Oh ya, kata dia KunameSan suruh ngevote biar cerita we laku. Bajingan dasar 😌.

Ini ff, berkolaborasi dengan author gesrek suka ngewe KunameSan

#Penjahat_Kelamin