Bagaimana bisa aku selalu menangis dalam sebuah perpisahan
Walapun pada akhirnya akan terjadi, detik selanjutnya atau satu tahun lewat kemudian
Entah tentang awal pertemuan indah yang manis
Atau akhir cerita yang membuatku selalu terenyuh ingin menangis
Dua tahun silam telah berlalu
Bukan waktu singkat yang hanya terucap seperti satu kalimat
Ataukah hanya aku yang berfikir terlalu hikmat
Hingga lupa caranya pulang dan mengikhlaskan
Bahkan setelah aku coba berpuluh-puluh kali, ataupun berjuta-juta kali
Rasanya hati bak telah terikat oleh temali
Semakin jauh waktu menariknya keujung, semakin dalam pula rasa sakit yang tercipta
Dan saat-saat seperti itu aksa selalu menang atas dirinya
Semuanya menciptakan kesakitan
Sedikit pun, tak pernah memberiku ruang untuk menghirup ketenangan
Semua hal membuatku terjebak dalam jurang yang semakin dalam
Hanya satu obatnya, rindu akan pertemuan
***
Duh duh duh...
Sebenarnya gue itu rindu sama siapa si?🤔😂😅
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Jemari Ringkih
PoetryTak hanya tentang bahagia, hidup juga tentang duka, lara, afeksi dan segala macam rasa yang pernah Tuhan ciptakan. Maka izinkan saya membagikan perasaan ini melalui karya. Tentang suka duka hidup, percintaan yang ujungnya banyak menimbulkan lara. Ak...
