Saat umji sampai kerumahnya iapun mulai mengemasi barang-barangnya untuk dibawa kembali ke korea namun umji sengaja tidak memberitahu suga tentang hal ini karna ia ingin memberi kejutan padanya.
"Bagaimana? Sudah kau bereskan dengan benar? " tanya ibunda umji padanya.
"Emm iya bu semua barang yang akan kubawa telah kusiapkan"
"Baiklah kalau begitu kau istirahat karna besok pagi kau harus sudah pergi ke bandara"
"Baik ibu, aku sayang ibu" ucap umji sambil memeluk ibunya erat dan menciumi pipi sang ibunda.
Ibunyapun mencium pipi umji kembali karna anak yang sangat ia sayangi dan banggakan harus pergi ketempat dimana ia dilahirkan disana, ya seoul korea Selatan.
.
.
.
..
.
.
..
.
.
..
Pagi ini umji sudah siap untuk pergi ke bandara ia tidak mau kalau nanti jadwal penerbangannya tertinggal. Umjipun langsung turun kemeja makan dan disana sudah ada sang ayah dan sang ibu yang juga sedang sarapan karna akan mengantarkan umji ke bandara. Setelah mereka selesai makan merepun mulai pergi menuju bandara. Tak lupa umjipun terus menggenggam tangan ibunya hingga sampai di bandara.
"Ibu aku pamit pergi, ayah" ucap umji sambil membungkukan badannya.
"Baiklah nak hati-hati" ucap kedua orang tuanya sambil melambaikan tangan.
Umjipun berjalan kearah pesawat dan umji mulai duduk dikursi pesawat tersebut. Sambil melihat keluar jendela sesekali umji melihat foto suga yang ia simpan di dalam case hpnya.
Umjipun tertidur selama dipesawat sambil memegang foto suga. Hingga tak terasa waktupun berjalan cepat dan umji sudah mendarat di bandara yang ada di kota seoul. Karna udara disini sangat dingin umjipun memakai mantel ungu yang dibelinya saat bersama ibunya di eropa.
Umjipun berjalan keluar bandara sambil mencari - cari taksi yang kosong untuk ia tumpangi sampai ke apartement.
Setelah berhasil mendapatkan sebuah taksi umjipun menaikinya dan pulang ke apartement lamanya, umji yang sudah sangat rindu akan suasana apartementnya iapun meminta sang supir untuk cepat menjalankan kendaraannya.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Aihh cuaca hari ini dingin sekali" ucap suga sembari meniupi kedua tangannya. Suga yang baru selesai membeli satu gelas frapucino hangat yang untuk ia minum di apartement nanti. Sesampainya di apartement ia melihat sosok seperti umji dari kejauhan namun suga berpikir positif karna jika umji kembali kesini ia pasti akan mengabarinya lagi pula warna rambut umji tidak hitam. Dan sugapun meneruskan jalan sampai ke apartementnya yang berada di lantai 23.
Umji yang akhirnya sampai di apartementnya mulai memberesi barang-barang yang ia bawa di koper tadi lalu ia pergi ke kamar mandi untuk menyegarkan tubuhnya yang lengket karna keringat. Saat umji sudah selesai mandi dan berpakaian rapih iapun sudah berniat untuk mengajak suga jalan ke salah satu restoran yang pernah ia kunjungi dulu.
Umji pum keluar dari apartementnya menuju ke apartement suga.
*TENONG
Umji mulai memencet bel apartement suga.....
Suga yang sedang bersandar di tepi jendela apartementnya mendengar suara bel berbunyi. Iapun segera membukakan pintunya dan melihat siapa yang datang ke apartementnya. Saaat suga membuka pintunya.
Tidak ada seorangpun disana namun tiba-tiba ada yang menyapa suga sambil memiringkan kepalanya.
"Haiii" sapa umji.
Suga kaget tidak percaya iya diam mematung dulu.
"Kak ada apa? " tanya umji heran.
Umji yang sangat bingung dengan sikap suga, ia kira suga tak suka jika umji berada di sini namun tidak, suga langsung memeluk umji dengan eratt.
"Umji aku rindu padamu"
Umjipun tertawa sebentar dengan tawanya yang sangat khas itu.
"Ahahaha, aku juga merindukanmu kak"ucap umji sambil memeluk suga kembali.
Suga dan umjipun saling bertatapan muka.
"Sebentar jadi yang tadi naik taksi itu kau? "
"Ya ampun kau melihatku? "
"Kukira itu bukan kau, kau sangat beda sekali"
"Apa-apa yang beda dariku"
"Kau jauh lebih dewasa"
"Ya umurku kan menambah selama 3 tahun disana"
"Aihh" suga mencolek hidung kecil umji dan mencubiti pipi umji dengan gemas.
"Kak bagaimana kalau kita pergi jalan-jalan melihat kota seoul malam ini"
"Ayo baiklah tunggu sebentar aku akan mengambil jaket ku dulu"
Umjipun hanya menganggukan kepalanya kepada suga lalu iapun menunggu suga di luar apartementnya.
Sugapun akhirnya keluar dan merekapun menuju turun kebawah.
"Kak untuk apa kau membawa laptop"
"Aku akan tunjukan keahlianku padamu"
"Apa itu? "
"Kau ini kepo sekali"
Merekapun jalan bersama dan sugapun merangkul umji sembari berjalan. Merekapun tak lupa melihat lihat restoran yang belum mereka kunjungi saat 3tahun yang lalu.
Tiba-tiba bnyak ide muncul(:
Habis YoU MiNe terbit yang baru guys. 😴
Jangan kemana mana (;
Inget ff ini belum TAMAT.
Wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
YoU MiNe™
Fanfiction[sedang tahap revisi] [Selesai]Ketika seorang lelaki frustasi karena kejadian masa lalu dan dia kembali merasa hidup berkat seorang gadis polos penyayang dan dermawan yang menolong dia dari kelamnya masa lalu. Main cast: *Min yoongi (suga) *Kim ye...