Part 30

4.7K 141 19
                                    

Sedangkan Para suami sedang sibuk mencari keberadaan istrinya  apalagi Aron ternyata hanya tidur sebentar.

" Mama!" rengek Aron yang membuat Lio menjadi kalang kabut pasalnya jika Aron menangis dia sulit memberhentikannya kecuali Adara alasannya satu dia takut Adara meninggalkannya seperti dulu.

" Hey boy ponakan Uncle yang cakep, jangan nangis. Kita lagi cari Mama kamu dan Istri Uncle" hibur Ardo sambil mengambil alih Aron.

Yang menggendong Aron adalah Ardo

" Kalau kamu gak nangis nanti Uncle Beliin kamu mainan deh, kamu mau gak?" tawar Ardo yang membuat Aron menganggukan kepala antusias.

" mau Uncle"

Sedangkan Lio hanya terkekeh melihat sikap anaknya yang  sama persis dengan  sikap waktu kecilnya dulu

®®®®®®®®®®®®®®®®®
Waktu mereka lagi berbincang gak tau kenapa Adara merasa mules dan sakit di bagian perutnya. Apalagi kehamilan dia sudah menginjak 9 bulan

" auwwhhh dekk, sakit" ringis Adara yang membuat Adelle cemas dengan keadaan kakaknya apalagi dia melihat darah di selangkangan kakaknya

Adelle bisa menebak bahwa kakaknya mengalami pendarahan kemungkinan karena mau lahiran.

" sabar kak.. Aduhh aku minta bantuan siapa nih??" cemas Adelle dan langsung keluar dari kamarnya untuk mencari kakak iparnya.

Untungnya kakak iparnya sedang berada di kamar Aron yang membuat dia dengan mudah bisa memberitahukan tentang masalah Adara

" Kakk Lio ahh ahh" Adelle mengalami ngos ngosan karena tadi dia sempat berlari

Sedangkan Lio bingung dengan sikap Adelle dan memberikan Adelle air putih. Dengan cepat Adelle meminumnya dan langsung memberitahukan kepada kakak iparnya bahwa Kakaknya sudah mau lahiran

" Kak Adara udah mau lahiran kak"

Tanpa babibu Lio pun menuju ke kamar Adelle sebelumnya Adelle sudah memberitahukan kepada Lio bahwa Adara lagi berada di kamarnya dan Ardo.

" terus ini anak siapa yang jagain??" tanya Adelle sambil melihat Aron yang sangat senang berada di gendongan Ardo.

" kamu dan aku"

Tak

Adelle menjitak kepala Suaminya, bodo amat deh dikatakan kurang ajar sama suami.. Yg penting suami sendiri bukan suami orang lain..

Tanpa mendengar perkataan suaminya, Adelle pun menyusuli kakak iparnya.

®®®®®®®®®®®®®®

" LIO PERUTKU SAKIT!" teriak Adara sambil meringis kesakitan membuat Lio bingung harus melakukan apa??

" WOI LU JADI SUAMI G*BL*K BANGET!! LANGSUNG BAWA ISTRI LU KE RUMAH SAKIT!" teriak Adelle saking gemasnya dengan sikap kakak iparnya.

Dengan cepat Lio pun menggendong Adara untuk membawanya ke rumah sakit.

Sedangkan Adelle mengikuti mereka dari belakang. Karena tadi mereka lupa bawa supir pribadi mau gak mau Adelle yang menyentir mobil kakak iparnya.

Selama di dalam perjalanan, Adelle dibuat pusing dengan tingkah suami istri tersebut siapa lagi kalau bukan Lio dan Adara.

Adara dari tadi meringis kesakitan sambil memarahi Lio karena sudah menghamilinya sedangkan Lio menyuruh dirinya untuk membawa mobil dengan kecepatan cepat.

Tetapi sial mobil mereka ditilang oleh Polisi.

Dengan terpaksa Adelle membuka kaca mobil

" selamat sia.. Ucapan polisi langsung di potong oleh Adelle

" maaf pak, kakak saya lagi mau lahiran" Ucap Adelle sopan dan polisi pun melihat ke arah belakang ternyata benar  ia melihat ada orang yang lagi mau lahiran.  Dengan cepat Polisi memberikan jalan untuk Adelle.

Tanpa babibu Adelle menjalankan mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata sesuai permintaan kakak iparnya.

®®®®®®®®®®®®®®®

Untungnya Mereka sudah sampai di rumah sakit terdekat, setelah keluar dari mobil Lio langsung meneriaki Suster dan dokter.

Yang membuat Adelle langsung  menutup telinganya

" Eh busyet itu suara dahsyat benar ya" sindir Adelle tetapi tidak ditanggapi oleh Adelio.

Dengan cepat suster mendorong brankar dan menyuruh Adelio untuk membaringkan istrinya..

Setelah membaringkan istrinya, brankar tersebut langsung di dorong oleh suster untuk membawanya ke ruang Bersalin.

Saat Lio mau masuk ke dalam tetapi ia langsung di tahan oleh suster awalnya ia sempat berontak tetapi langsung di tahan oleh Adelle dari belakang

" Udahlah lu jangan bikin kakak gua makin kesakitan di dalam sana!! Anteng anteng disini kok susah??" sindir Adelle dan untungnya disediakan kursi untuk Tamu yang sedang menunggu keluarganya.

" lu belum pernah ngerasa jadi ibu sih?? Gimana mau jadi ibu ena ena aja gak mau" ejek Adelio yang membuat Adelle memasang muka kesal.

Saat mereka sedang sibuknya bertengkar tiba tiba pintu Ruang bersalin dibuka oleh suster.

" suami pasien siapa ya?" tanya suster memberhentikan perdebatan mereka

" lagi ke luar negeri" asal Adelle yang membuat Lio langsung menatap tajam ke arah Adelle.sedangkan suster yang menonton perdebatan mereka terkekeh geli pasalnya mereka berantem kaya anak kecil.

Tanpa mereka sadari keluarga Rawnie dan keluarga Ardo sudah sampai di rumah sakit.

" Biar Saya aja sus" Ardo pun langsung masuk ke dalam ruangan bersalin dan Suster pun langsung mengikuti Ardo.

Beberapa menit mereka baru menyadari jika suster sudah tidak ada lagi dan pintu ruangan bersalin sudah di tutup

" Mami, tadi yg masuk ke dalam siapa?" tanya Adelle penasaran begitupun dengan Adelio

" suami kamu Ardo" sekarang mereka saling menyalahkan padahal dua duanya yg salah.

" DIAM!" bentak Mom Ardo yang membuat mereka berdua terdiam

" Kejam" lirih mereka pelan supaya tidak terdengar para orang tua

" Oh ya Flower kemana mi?? Kgk ikut??" Adelle penasaran saja dengan keberadaan Flower

" tadi dia pulang lagi ke Korea karena keluarganya ada urusan mendadak" Balas Mami yang sudah mengetahui siapa Flower?? Yg ternyata dia adalah  klien suaminya.

" Mami, Plis hancurin kehidupan Keluarga Flower mi" rengek Adelle dan langsung disetujui oleh Maminya.

Mami Adelle pun menyuruh suaminya untuk mencabut saham dan membatalkan kerja sama.

Dan dalam sekejab keluarga Flower mengalami kemiskinan. 

Yang membuat Adelle tersenyum senang lebih tepatnya tersenyum sinis karena membayangkan keluarga Flower mengalami jatuh miskin.

®®®®®®®®®®®®

Haiii

Jangan lupa vote & comment ya

Gimana ya sama kisah selanjutnya?? Kalau penasaran di tunggu aja part selanjutnya

Love you 😘😘😘

Maaf ya tadi batal publikasi karena sikap ceroboh author yang langsung memencet publikasi padahal belum selesai

POSESSIVE CEO

Vanilla_Coklat456

Possesive Ceo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang