Pikiranku berbalik arah bagaikan mobil-mobil yang lalu lalang dijalan raya
Tanganku kaku tak berdaya, meninggalkan sebuah pena yang tergeletak sedih diatas meja
Kertas-kertas buram masih bertebaran, putih, bersih, tak bernoda, tanpa cacat dan dosa
Dalam masa itu terlihat semesta yang mencuri pandang dari balik jendela
Kini pikiranku kembali lagi ke keadaan yang semula
Walau dunia sudah berubah tapi aku tetaplah aku yang dulu
Aku dan Kebodohanku
Waktu terus bergulir tiada henti, tapi pikiran-pikiran ini sulit sekali untuk bereaksi
Rangkaian kata yang terpikirkan, tak sedikitpun tertuang dikertas ini
kadang tak berdayaanku menjatuhkanku dalam sendiri
#SajakHayate
YOU ARE READING
Aku dan Kebodohanku
PoesíaAku dan Kebodohanku adalah sebuah Sajak untuk menyesalkan atas kejadian yang tak terungkapkan.