Taehee

609 80 14
                                    

Disini Jimin, seperti biasa.

"Aku pacarnya Namjoon oppa!" Kata kata itu membuatku tak sengaja mengiris tanganku saat memotong daging ayam.

"Jimin! Kau tak apa?" Kata Namjoon sunbaenim melihat banyak darah yang keluar dari tanganku.

"Ah, ini hanya luka kecil sunbaenim. Aku akan membasuhnya dengan air, luka itu akan segera kering kok." Dengan tersenyum aku berkata seperti itu pada sunbaenim.

"Ah, Taehee ambilkan kotak P3K!" Perintah Namjoon sunbaenim melihatku terluka.

Aku senang dan juga sedih. Aku senang Namjoon sunbaenim memiliki perhatian padaku, bahkan panik saat aku terluka. Aku juga sedih karena pacar Namjoon sunbaenim yang sejujurnya cantik, dan sepertinya cocok sebagai ibu dari keluarga mereka.

"Terima kasih sunbaenim." Kataku pada Namjoon sunbaenim tak lupa dengan senyuman.

"Hyung. Namjoon hyung, Jiminie." Katanya membuatku senang, saat tahu bahwa Namjoon hyung menerimaku sebagai adiknya. Aku tahu aku ingin lebih dari adik untuknya, tapi jika ia bahagia, aku juga.

"Oppa! Bagaimana jika aku membantu memasak?" Kata Taehee pada hyung.

"Cih, memang kau bisa?" Seketika raut wajah hyung berubah sinis.

"Umm, tentu." Kata Taehee yang langsung mengambil pisau.

"Ok, baiklah. Kau bisa kan? Jiminie, kau urus saja anakku, biarkan dia memasak. Aku akan menonton tv." Kata Namjoon hyung.

"I-iya hyung." Kataku agak malu memanggilnya hyung.

"Taehee-ah, masakannya hanya mie dengan irisan ayam. Tidak sulit, kau bisa kan?" Kataku pada Taehee yang tidak menoleh padaku dan tidak menjawab pertanyaanku.

"Minie oppa!" Minjoo memanggilku dari lantai 2.

"Ada apa sayang?" Jawabku.

"Oppa mau menemani Minjoo menggambar tidak?" Tanya Minjoo dengan senyuman yang mirip dengan senyuman Namjoon hyung.

"Tentu tuan putriku." Jawabku sambil pergi ke meja di depan tv dan mulai menemani Minjoo menggambar. Minjoo sedang menggambar dan akupun bertanya. "Minjoo, kau menggambar siapa?"

"Nanti oppa lihat saja." Kata Minjoo sambil mewarnai gambar itu.

"Makanan sudah siap, kalian duduk di meja makan ya." Kata Taehee sambil menyiapkan piring.

Kami duduk dengan posisi aku didepan Namjoon hyung, dan Minjoo berada di sebelahku, lalu kursi Taehee berada di sebelah Namjoon hyung.

"Hari ini kalian akan makan ikan panggang dan salad buatanku" Ucap Taehee. Aku sangat tahu bahwa Namjoon hyung dan Minjoo sangat benci seafood.

Bersambung...

Setiap jumat
.
.
.
Para readers, kau adalah bossku. Mohon maafkan kelalaianku ini. Aku lupa deadline dan baru upload malam ini.. soo, sorry guys.

The Immortal LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang