prolog

26 2 4
                                    

"Akhir nya selesai juga" ujarku setelah mengerjakan PR matematika yang menyebalkan ini.

Sreek

Aku menyibak gorden di jendela kamar ku, agar aku bisa melihat pemandangan di komplek saat sore hari

Terlihat ada mobil pengangkut barang di depan rumah kosong yang berada di samping rumahku. Sepertinya aku akan punya tetangga baru.

Saat aku melihat salah satu jendela mereka yang terbuka, disana ada seorang wanita bermata hazel yang duduk di pangkuan seorang pria yang sedang menggigit leher si wanita

Ku pikir mereka sedang melakukan kegiatan orang dewasa, dan aku segera menutup kembali gorden ini. tapi pikiran ku itu segera ku tepis saat aku melihat darah menetes dari mulut si pria, dan si pria pun segera menjilat darah itu

Beberapa saat kemudian mereka menyadari keberadaan ku yang masih bengong melihat adegan tadi. Si wanita terlihat sangat terkejut, sedangkan si pria dia malah menyeringai saat melihat ku.

Segera aku menutup kembali gorden yang ku buka tadi, ya ampun mereka ini sebenarnya apa?. Apakah mereka bukan manusia? Apakah mereka ini vampir?
Astaga pikiran ku benar benar sedang kacau

"Yoora tolong bantu ibu" teriak ibuku dari dapur

"Iya bu sebentar" ujarku lalu segera turun ke dapur

"Ada apa" tanyaku pada ibu

"tolong belikan ini, di minimarket depan komplek" ujar ibuku sambil memberi ku list belanjaan

Astaga, kalau kesana berarti aku harus lewat rumah sebelah, tidak ada jalan lain lagi, bagaimana ini

"Ibu"

"Ada apa?"

"A-aku takut" ujarku

"Astaga Min Yoora, kau ini sudah SMA, biasanya juga kerumah Hyena malam malam juga berani, ini masih pukul 4 Yoora" omel ibuku

"Tapi bu, ada vampir" ucapku asal karena sudah kehabisan alasan

"Hah? Kamu ini bicara apa sih, jaman sekarang mana ada vampir. Lain kali jangan nonton film begituan, kalau ujung ujung nya begini"

"Ada apa sih bu?" tanya kakak ku, Min Yoongi

"Ini kak, adik takut ke minimarket, katanya ada vampir" ujar ibuku

Seketika kakak ku tertawa terbahak bahak

"Ha ha ha, kamu jangan kebanyakan nonton film begituan deh" saran kakak ku sambil tertawa

"huh dasar menyebalkan" ujarku lalu bergegas pergi, aku sudah jengah diledek terus sama kak Yoongi

Terpaksa aku lewat rumah sebelah. Saat aku berada tepat di depan rumah itu, aku merasakan sesuatu yang aneh, sesuatu yang belum pernah ku rasakan sebelumnya

"Hey Yoora" tanya seseorang di dalam mobil

"Eh kak Hoseok" ujarku

"Mau kemana?" tanya nya

"Mau ke minimarket depan, kakak mau kemana?" tanyaku balik

"mau kerumah teman, yaudah sama aku aja ke depan nya" ajaknya

"Ya udah ayo kak" ujarku lalu memasuki mobil kak Hoseok.

"Kamu tadi ngapain di depan rumah paman Namjoon?" tanya kak Hoseok

"Nggak kok, cuma lihat lihat aja. Eh kakak kenal ya pemilik rumah itu?"

"Iya tadi paman Namjoon sama bibi Jisoo ngobrol ngobrol sama papa" jawabnya

Blood Sweat and TearsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang