Sebenernya ini cerita remake dari ff yang pernah aku baca, cuma itu castnya KaiHunKris aku belom sempet izin sama author aslinya karena ffnya udah dihapus (mungkin)? Jadi aku susah mau minta izin lewat mana soalnya pas aku cari gaada, dan authornya aku lupa siapa:( TAPI AKU PENGEN BGT REMAKE FF INI. Ini judulnya gak sama cuma isi ceritanya sama tapi ga sama persis, ini aku tulis cuma seinget aku aja dan ada yang aku rubah sedikit. Mungkin kalian ada yg udh pernah baca versi KaiHunKrisnya dan mungkin aja ada author aslinya baca hasil remake aku? Maaf aku remake tanpa seizinmu(?) aku mohon izin sebesar-besarnya karena membuat ulang hasil karyamu yaaaa. Dan foto yang ada disini semuanya bukan punyaku.. aku ngambil dari pinterest:'3
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jaehyun terkejut pintu apartmentnya terbuka dengan kasar menampilkan teman sekamarnya dalam keadaan kacau, teman sekamarnya itu adalah Lee Taeyong, perempuan yang 2 tahun lebih tua darinya. Diluar sangat dingin, salju sedang turun tapi kenapa Taeyong berkeringat sekali? Bahkan sekarang ia sudah melepas coat hangat miliknya dengan sembarangan meninggalkan kaos warna putih yang sangat ketat sampai buah dada yang berukuran 34b itu tercetak dengan jelas. Jaehyun yang memperhatikan Taeyong dari dapur menelan ludah lalu melempar pandangannya kearah lain. Jadi Jaehyun dan Taeyong ini bukan benar-benar teman sekamar, mereka menyewa apartment bersama agar biaya sewanya lebih murah dan ada satu lagi teman mereka yang bernama Johnny Seo. Maklum, mereka bertiga adalah seorang mahasiswa jadi mereka melakukan ini semua agar bisa lebih irit.
Yah, bagaimanapun juga Taeyong adalah teman Jaehyun & Johnny. Baik Jaehyun maupun Johnny tidak ada yang berani kurang ajar pada satu-satunya penghuni perempuan di apartment ini. Meskipun mereka berdua sering kali tergoda melihat Taeyong. Wajar kan? Tentu saja wajar karena Johnny & Jaehyun adalah laki-laki normal yang bisa terangsang karena melihat dada seorang wanita.
Dan lihat saja penampilan Taeyong sekarang yang membuat Jaehyun salah tingkah. Wajah Taeyong merah padam dan penuh keringat, ia sibuk mengikat rambut panjangnya yang berwarna dark brown itu tinggi-tinggi memperlihatkan leher putih nan mulus miliknya. Ia mengibas-ngibaskan tangan di depan wajahnya seraya mengumpat, " Yuta sialan. " meski suaranya pelan tapi Jaehyun tetap bisa mendengarnya.
" Ada apa nuna? Daritadi kau kelihatan gerah sekali. " Jaehyun bertanya dari dapur.
Taeyong duduk di sofa ruang tengah apartment mereka masih sambil mengibaskan tangannya. Kini keringat Taeyong membasahi kaos putihnya membuat buah dadanya terlihat semakin jelas. Jaehyun ingin kabur rasanya.
" Jaehyun, ambilkan aku minum. " bukannya menjawab pertanyaan Jaehyun, ia malah menyuruhnya.
Jaehyun dengan nurut mengambil sebotol air mineral dari kulkas lalu menghampiri Taeyong dan duduk disampingnya. Taeyong membuka tutup botolnya dengan brutal lalu meminumnya dengan brutal pula.
" si yuta sialan itu. " Taeyong menggantung kalimatnya sambil menempelkan botol minuman ke lehernya, berharap rasa panasnya berkurang.
" ia memberiku obat perangsang. " Jaehyun terbelalak kaget.
