Hi everyone!
Inspired by the lives of two 'kittens', who have been spreading their little happiness, and a bunch of my own version of those "what ifs", I decided to pour everything in my mind into words. I sincerely hope that along with this writi...
Pengen numpahin di sini tapi dulu udah janji sama Ayu ga akan curhat di sosmed kalau lagi ada masalah.
Eh tapi... tulis di sini, jangan?
Ya udah lah ya. Live is never flat.
Peace, love, and gaul.
Otw curcol.
Siap-siap panjaaaaaaaaaaaaannnnngg.
Kamu pernah ga, ngalamin kek gini:
Kamu lagi nungguin chat tapi ternyata chatnya masuk tanpa notif. #TheRealKzl.
Dan ini terjadi udah lebih dari sekali #KZLKZL
Masalahnya, doi orangnya sibuk. pegang hape itu kalau lagi senggang.
Terus, temen aku ada kirim ini masa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KOK SEDI
Tapi kemungkinan besarnya sih yang nomor 2.
Karena waktu senggang mas-nyah juga lebih sering dipake tidur :(
Ada yang nanya, kok bisa yakin?
Iya dong.
Temen deketnya yang cerita huehehe.
Dulu pernah chat sama temennya... karena org itu susah dihubungin.
Sebenernya aku ga mau deket sama dia. Tapi orangnya baik banget, gimana dong :(
Klean ga tau ya kalau doi sering jemput aku kalau pulang malem... dari mana pun! Katanya sih dia takut aku kenapa2 kalau pulang malam sendiri.
Technically, kadang bukan dia sih tapi sopir pribadinya.
Atau dia pesenin grab/go car buatku. Atau kadang temennya langsung yg jemput.
Eits! Yg terakhir, modus. Jadi, kalau aku udh dijemput Kak X, tandanya si mas Y udah nunggu di satu tempat.
Seringnya di restoran. Ngajak makan bareng, karena tau kalau aku paling males makan malem.
"Kamu kan masih dalam masa pertumbuhan," masak gitu alasannya.
Gue bukan anak SD lagi malihhhh....
Kadang sering gue bales gini:
gue: harusnya kamu yang banyak makan
dia: kenapa?
gue: karena kamu kurus
dia: but lovely kan?
gue: serah lu *sambil pura-pura mau keluar resto*
dia: mau pulang? oke hati-hati ya...
gue: *balik lagi* tas gue ketinggalan *beneran nyuruh pulang nih?*
Mr.Y tetiba pegang pergelangan tangan gitu
Huaaa gimana ga meleleh gheanks...
Aku juga sering banget diajakin makan masakan padang. Gagal diet deh.
Dia juga sering ngirimin makanan via go food.
Aku mager soalnya, dan dia tau karena sering kepo lewat Ayu. Kesel kan?
Kadang bingung juga kenapa sih dia ga tanya langsung aja?! Kenapa lewat ayu??? Why?
Bukannya aku pengen chat terus sama dia (oke, jujur, pengen chat sih...tapi ga perlu tiap saat juga)
...Tapi karena kalau dia nanya2 via Ayu, aku jd rempong seharian ngadepin Ayu yg kepo.
Ayu juga 11-12 sama dia jailnya. Godain terus, ga ada capeknya.
"Katanya si vario bukan tipe eluuu..."
"Ciee manggilnya jadi pake mas ya... emang ikan."
"Ciee sekarang punya gojek pribadi."
"Ga dibales lagi ya chat-nya? Doh kesian!"
Ayu baru diem kalau dia tidur (:
Oiya hampir lupa mau cerita kalau Mr.Y itu, di samping sifatnya yang super baik, dia anaknya iseng banget!
CATET YA.
I-S-E-N-G.
Misalnya, kejadian baru kemaren malem nih.
"Ghe, Ghe!!! Coba tolong cek ban mobilnya!!"
Aku panik dong...
Sedetik kemudian, bingung gimana cara cek ban sedangkan mobil masih melesat di jalan tol.
Aku tanya, emang bannya kenapa? *masih panik*
"Masih bulet apa udah jadi segitiga?"
-_______-
Dulu, sehari setelah kita ketemu ga sengaja di rumah sakit, dia pernah chat.
"Lagi apa, Ghe?"
"Kamu kok punya nomor aku?"
"Iya dong. Gampang lah nemu nomor anak kek kamu"
"Gimana caranya? Aku takut ada yang jail. Bahaya juga kalau disimpen orang jahat. Kan kamu sendiri yang ceramahin ttg ini."
"Gampang. Kamu kan masuk DPO."
Syaland.
Wogh udah malem ternyata. Off dulu ya...Bye
------
Haii~
Terima kasih untuk yang sudah baca dan memberi komentar serta masukannya...Terima kasih juga untuk para proofreader kesayangan yang telah banyaaak membantu proses 'editing' Caramel Tea <3 . See you on Chapter 7 or Ghe's Diary #2.
