Selamat malam duhai pujaan hati
Kamu ingat dulu kita pernah banyak menghabiskan waktu bersama lewat pesan
Pesan yang tak terlalu penting
Hanya berupa menanyakan "kamu lagi apa?"
"Sudah makan atau belum?"
Sampai menunggu hingga kamu benar-benar terlelap
Dan bodohnya aku
Selalu yang menunggu mu tertidur
Baru kemudian aku tertidur
Iya memang aku bodoh
Tapi tak mengapa
Sebab aku ingin menjadi orang yang pertama melihatmu tertidur pun terbangun keesokan harinya
Aku selalu menjadikanmu yang pertama di hati ini
Apa kamu juga begitu?
Tapi kurasa tidak
Karena kamu menjadikan dia orang yang pertama kamu lihat saat tertidur pun bangun keesokan harinya
Tapi tak apa...
Aku selalu sabar menunggu
Menunggu suatu hari nanti kamu akan menjadikan ku orang yang pertama kamu lihat saat tertidur pun bangun keesokan harinya....
🍁🍁🍁🍁
2018/07/02
KAMU SEDANG MEMBACA
FEELING
PoetryHanya melalui coretan ini aku dapat mengungkapkannya. Isi hati yang tak bisa di sampaikan melalui lisan. ☁☁☁☁ Written : 22 Maret 2018 ☁☁☁☁ Hight rank : #607 in Poetry (26/06/2018) #543 in Poetry (10/07/2018) #650 in Poetry (20/07/2018) #513 in Poe...
