Possesive Ceo

Part 39

" Namanya Adara Fredella Ulani dialah jodohku, teman hidupku sampai selamanya"

" Dulu aku kira kita tidak bakalan Bersatu maksudnya hanya sebatas perkenalan singkat. Tapi ternyata kamu adalah jodohku Adara" lanjut Adelio membuat Adara menjadi Flasback ke dalam masa lalunya.

Yapp sebelum mereka nikah ternyata mereka sempat bertemu saat mereka masih kecil. Tapi ternyata Teman masa kecil bisa membuat menjadi teman selamanya.

" Aku juga tidak menyangka Lio, ternyata kamu adalah teman kecilku. Kalau gak salah dulu aku panggil kamu Io karena dulunya aku belum bisa ngomong L"

Akhirnya mereka pun saling berhadapan satu sama lain dan tepat saat itu juga Lio mencium bibir Adara di depan semua pengunjung pantai.

Sedangkan Adara hanya bisa malu karena di tonton oleh semua pengunjung pantai tak hanya itu ada juga yang memfoto adegan Adelio dan Adara, merekam dan mengupload ke dalam Instagram.

" I Love You" bisik Adelio di telinga Adara.

" I Love You Too" balas Adara sambil tersenyum.

®®®®®®®®®®

" AKHHH SAKIT LIO" ringis Adara sambil mencengkram lengan Adelio kuat.

" Sedikit lagi bu" ucap Dokter bernama Alisia. Yapp Alisia sudah berhasil menjadi dokter berkat Rey yang sekarang sudah menjadi suami Alisia.

Tidak menyangka semua berlalu begitu cepat, dari awalnya mereka harus kuat menghadapi konflik yang dateng kedalam kehidupannya.

Misalnya : orang ketiga dalam hubungan mereka, dll.

" AKU GAK MAU HAMIL LAGI LIO"

Alisia hanya bisa geleng-geleng kepala seharusnya kalau ibu mau melahirkan harus keluarin anak terlebih dahulu tetapi bukan untuk Adara. Ia malah mengomeli suaminya terlebih dahulu sambil berusaha mengeluarkan anak dari perutnya.

" SAKIT SAYANG" Adelio pun ikut berteriak karena rambutnya dijambak oleh Adara.

" lagian sih kenapa kamu hamilin aku?? Kenapa bukan kamu yang hamil??"

" aku kan cowok sayang mana bisa aku hamil kecuali kalau aku itu cewek"

" bisa kok.. Lagian jadi cowok enak banget sih tinggal nebur benih doang... Iihh aku pengen tau"

" mana bisa, kamu kan cewek."

Perdebatan mereka berhenti karena mereka berdua atau lebih tepatnya pasangan suami istri ini mendengar suara tangisan bayi.

" Kok sudah ada bayi disini??" tanya Adelio polos.

" ini anak siapa?" timpal Adara karena saking bingungnya.

" anak kalian lah masa anak aku" kesal Alisia sambil memberikan bayi yang masih kecil ke dalam gendongan Adelio.

" anak kalian?? MAKSUD LU INI ANAK GUA??!" teriak Adara yang membuat Alisia menutup telinganya.

" Sejak kapan dia keluar??" tanya Adelio

Alisia tidak tau lagi harus bagaimana caranya menghadapi sikap pasangan suami-istri ini. Dia benar-benar dibuat kesal + emosi.

Sedangkan para suster yg masih berada di ruangan bersalin hanya bisa terkekeh bahkan ada juga yang tertawa.

" Sejak tahun lalu"

Setelah mengatakan sejak tahun lalu Alisia pun buru-buru keluar dari ruangan bersalin.

Lebih baik ia memilih keluar daripada harus dibuat pusing menghadapi Adelio dan Adara.

" HELLLO, I'M COMING" siapa lagi kalau bukan Adelle yang super heboh.

" Astaga Kamu sudah punya suami lohh masa teriak-teriak, emang kamu gak malu apa diliatin sama suster?" omel mami yang membuat Adelle menyengir dan dalam sekejab ia memasang muka datar dan kejam.

" Apa lu lihat-lihat, mau gua tusuk tuh mata" ancam Adelle membuat suster yang sempat melihat Adelle langsung berpura-pura melanjutkan tugasnya.

" Kejam" gumam Adara pelan melihat tingkah adeknya.

" biarin aja"

" Sudah-Sudah kenapa kalian yang jadi berantem sih" Ardo tidak tau lagi bagaimana harus mendiamkan istrinya itu. Sikap yang baru Ardo kenal dari istrinya adalah Jail dan mirip sekali dengan BAD GIRL

Mungkin Adelle di sekolahnya suka mencari masalah atau kemungkinan sudah terbiasa di panggil sama Guru.

Kan bisa jadi??

" Kenapa?? Kok suruh aku diam??" protes Adelle tak terima di suruh diam oleh suaminya.

" ini di rumah sakit sayang, jadi tolong jaga sikap kamu" bisik Ardo pelan dan berdoa dalam hati semoga Adelle Mengerti dengan ucapannya barusan.

" Hidup hidup gue, mereka gak berhak ngurus hidup gue Do"

Tidak tau lagi harus ngomong apa kepada Adelle. Ardo hanya bisa diam dan melihat tingkah istrinya yang jail + banyak bertingkah. Dia berharap semoga sikap anaknya tidak seperti sikap emaknya.

" Hai anak papa, ini adek kalian" Ucap Adelio menyuruh anak-anaknya mendekat.

" ini adek kita pi?" tanya Aron mewakili Adeknya.

" bukan anak tetangga sebelah"

Tak

" Kamu kalau ngomong disaring dulu Delle, astaga waktu mami hamil. Mami ngidam apa ya?? Kok bisa dapetin anak kaya gitu??" omel Maminya yang membuat Adelle cemberut.

" Tapi kan yg penting aku anak mami bukan anak tetangga.."

" taulah mami pusing ngahadapin sikap kamu."

" kalau pusing lebih baik diam aja mami"

Buk

Giliran papi yang melempar bantal sofa mengenai kepalanya.

Memang benar-benar keluarga Kejam
Catat KELUARGA PALING TERKEJAM..

" kamu kayanya bukan anak papi deh??!! Mungkin salah kali ya.."

" Eh lu gini-gini ini anak kita ya!! Lagian sih dulunya lu Bad Boy."

Wow!! Dengar kata Bad Boy mereka langsung terdiam pasalnya mereka baru tau kalau dulu papinya adalah Bad Boy

Pantesan sikap Adelle seperti Bad Girl ternyata keturunan dari sikap papinya dulu..

Emang ya seperti kata pepatah buah tidak akan jauh dari pohonnya.(benar gak sih?? Kalau salah maafkan author)

Jadi kalau pohonnya seperti itu pasti anaknya kaya gitu juga kecuali Adara dia sikapnya keturunan dari sikap maminya.

" APA??!! JADI DULUNYA PAPI BAD BOY??!!" Tanya mereka bersamaan tetapi dengan nada teriak.

Halooo

Jangan lupa vote & comment

Maafkan author karena author udah lama banget gak lanjutin..

Ada beberapa alasan yg membuat author gak bisa lanjutin :
1.masuk masuk udah dapet tugas banyak..
2. Tau gak tugasnya itu setumpukkk!! 😱😱
3. Karena kebanyak tugas author jadi jatuh sakit..
4. Selama liburan author selalu diajak pergi jadi gak sempat untuk lanjutin.

Jadi begitulah alasan author jadi tidak sempat untuk melanjutkan.

Gimana ya sama kisah mereka selanjutnya?? Dan kira kira namanya apa ya?? Kalau penasaran di tunggu aja part selanjutnya

Love you 😘😘

POSESSIVE CEO 💋💓💋

Vanilla_Coklat456