terbiasa

Prolog

Halo semua, namaku Gea Fitri Andini lahir di Bandung, 16 juni 1999. Cita-citaku ingin menjadi seorang Jurnalis muslim. Aku tidak cantik, tidak pintar lebih tepatnya aku biasa-biasa saja aku sama seperti orang-orang pada umumnya. Hanya saja kelewat batas baperannya wkwk.

Aku humble dan ceria kata temen-temenku. Makanya aku punya banyak teman. Setiap keluar pintu kelas langsung deh semua orang manggil namaku udah kaya artis aja. Bukan cuma cewek tapi cowok-cowok pun ikut manggil namaku. Kadang suka malu tapi ya di biasain aja.

Dari situlah aku kenal dengan cowok yang bernama Rafka. Cowok goodboy, ketua osis tapi sayang suka baperin cewek-cewek. Nah, aku salah satunya.

"Ge! Ada yang mau kenalan sama lu tuh!" Kata temenku sambil teriak di koridor sekolah depan kelas XI MIPA 2 sedangkan aku ada di kelas XI MIPA 4.

"Berisik wooy" Kataku pelan sambil mendekatkan telunjuk kebibirku berharap temenku mengerti akan apa yang aku omongin.

"Sini Ge!" Untuk kedua kalinya temenku berteriak.

Aku hanya mengangguk saja dan lalu berjalan mendekat kearah temanku.

"Kenapa sih?! Malu tau ngga! Lu pake teriak-teriak segala lagi Nya" Omelku pada Anya.

"Ya maaf, pan ada yang mau kenal sama elu Ge. Gue excited lah"

"Siapa yang mau kenal sama gue hah siapa?!! Orang ga ada juga"

"Gue.." Ucap seseorang di belakangku. Aku mengenali suara itu tapi aku tidak paham pemilik suara itu. Dan lalu aku menengok kebelakang perlahan. Mata ku membulat dan keningku mengerut pertanda aku kaget sekaligus heran. "Rafka? Si ketua osis itu? Mau kenalan sama gue? Mimpi apa gue semalem" ucapku dalam hati.

"Gue mau kenal sama lo! Nama lo Gege? Nama panjang lo siapa?"

Dan aku masih terbengong tak percaya. Otakku banyak pertanyaan tapi tak biaa aku utarakan. Tapi inti dari semua pertanyaan itu adalah "Maksud dia apa mau kenal sama gue?"

"Hey Ge jawab jangan bengong gitu!" Ucap Anya yang ada masih ada dibelakangku.

"Eh sorry, Gea Fitri Andini. Panggil aja Gege atau Gea serah lu dah apa aja"

"Gue Raf..."

"Gue udah tau nama lu. Siapa sih yang ngga tau lu di sekolah ini" Serobotku sebelum Rafka menyelesaikan perkataannya.

"Aah bener juga haha. Abis pulang sekolah ada rencana kemana Ge?" Kata Rafka

"Ya pulanglah! Namanya juga pulang sekolah"

"Yaudah temenin gue main futsal di Gor Permata yah! Gue nanti nunggu lo disini"

"Lah kenapa harus gue nemenin lo sih? Ga mau ah!"

"Kenapa? Jawabannya karna gue mau kenal sama lo. Lo menarik" Katanya sambil berlalu pergi. Aku cukup kaget dengan perktaannya tadi "menarik" apanya yang menarik? Dia kan ngga kenal aku. Manusia aneh emang! Pantes aja cewek-cewek baper. Dan akhirnya akulah korban selanjutnya.

Itulah, awal kenalku dengan si Rafka. Baru kenal udah diajak nemenin main futsal. Gimana kalo udah kenal? Dibawa ke pelaminan kali yah? Wkwk. Ooowww Ge pliiss deh jangan mikir yang aneh-aneh

🌸Selamat menikmati Kisah Gea dan Rafka. Kira-kira gimana kelanjutannya coba? Apa Gea dan Rafka bakalan jadian atau Gea cuma dibaperin Rafka aja? Dan Rafka beneran tertarik dengan Gea atau emang ada sesuatu yang Gea sama sekali ngga tau? Komen yookk dibawah hihi