FALLING LEAVES MEANIE VER

338 32 3
                                    

FALLING LEAVES
.
.
.
CAST : KIM MINGYU, JEON WONWOO
OTHER CAST : CHOI SEUNGCHEOL, YOON JEONGHAN, HONG JISOO
RATE : T-M

(ini FF lama,, remake dari Falling Leaves Cast Kim Seokjin dan Jung Hoseok. Mohon maaf jika ada kesalahan edit nama dari pemain lama ke pemain baru. Semoga kalian menikmatinya^^)
.
.
.
Mingyu Says : Cintaku tumbuh keatas layaknya Pohon, bahkan jika aku tak menggoyangkan cabangnya namun kenangan itu berjatuhan seperti daun berguguran.
.
.
Wonwoo Says : Bahkan jika sudah kukuatkan akarnya namun masih tak mampu untuk membuatku bertahan di dahannya.
.
.
.
Pukul 12 malam tepat adalah waktu dimana setiap manusia sudah enggan untuk sibuk dengan pekerjaannya. Sebagian besar orang akan lebih memilih berada diatas kasur empuk dan didalam selimut hangatnya.

Jeon Wonwoo, Seorang dokter umum yang membuka klinik praktek di Gwangju merupakan salah satu yang ingin segera merasakan kehangatan ranjangnya.

Puluhan pasien memadati klinik kecilnya di daerah yang lumayan padat seperti Gwangju. Dokter yang terkenal tampan dan ramah itu bukanlah dokter asli Gwangju. Ia sengaja membuka klinik didaerah itu untuk menghindari kehidupan hiruk pikuk Seoul yang sedikit tak ia sukai.
Wonwoo suka keheningan. Gwangju dipilihnya karena kota tersebut tak terlalu ramai juga tak terlalu sepi.

Lagi pula Gwangju bukanlah daerah yang memiliki rumah sakit atau klinik yang memadai seperti Seoul. Jadi bagi Wonwoo apa salahnya jika ia mengabdikan diri untuk masyarakat yang membutuhkan. Toh Wonwoo juga tak mematok gaji besar. Keluarganya yang kaya raya tak membuat dirinya pusing untuk kekurangan uang.

Begitulah Wonwoo, ia sangat santai. Sesantai kehidupan malamnya saat ini.

Wonwoo sengaja membereskan sprei yang sedikit keluar dari ujung ranjangnya. Ntah apa yang membuatnya berlaku serapi itu namun ia melakukannya tak lebih dari supaya tidur malamnya merasa nyaman di ranjang birunya.

Malam indahnya benar-benar surga. Wonwoo membaringkan tubuh lelahnya dan segera bersiap menuju alam mimpinya saat suara bel klinik yang ia tinggali ditekan secara brutal oleh seseorang.

Seingat Wonwoo ia tidak membuka praktik bersalin yang bisa digedor pasien tengah malam. Namun sebagai seorang dokter muda nan berjiwa kemanusiaan maka mau tak mau Wonwoo mementingkan kewajiban daripada haknya.

Wonwoo hampir terjungkal dari ranjangnya akibat terlalu buru-buru.

Bel sialan yang dikutuk Wonwoo tersebut tak bisa bersantai untuk menunggu kedatangannya.

"Ya!Ya!". Pekiknya. Wonwoo bersungut lantaran dia sedikit terganggu dengan gaya menekan tombol bel sang pelaku.

"Bisa kau sabar sebentar? aku sedang...eh?". Wonwoo terpaku ah atau lebih tepatnya sweatdrop dengan apa yang dilihat didepan pintu kliniknya.

Bukan pasien gawat darurat seperti ibu hamil yang siap melahirkan ataupun pasien dengan tubuh penuh luka namun hanya "bocah iseng".

Itulah sebutan bagi "pasien iseng" yang menekan bel kliniknya di jam 12 malam.

"Ya! apa lagi sekarang Mingyu-shi? Jika hanya luka gores kau bisa beli plester di toko 24jam". Wonwoo mengeluarkan aura "gelapnya" saat matanya menangkap luka gores tak lebih dari 3cm di siku namja yang dipanggilnya Mingyu.

"Hyung ini bahaya. Jika kemasukan bakteri bisa infeksi". Namja bernama Kim Mingyu itu pun dengan rasa tidak sopannya langsung menerobos masuk kedalam ruang periksa Wonwoo dan tidur diranjang pasien layaknya pasien dengan luka serius.

Oh jangan lupakan ekspresi kesakitan buatannya.

"Ugh! Appo hyung". Rintih Mingyu. Bagi Wonwoo itu terdengar memuakkan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 08, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FALLING LEAVES MEANIE VERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang