prolog

275 25 17
                                    

Kubuka handphoneku untuk menuliskan sebuah cerita yg mengganggu pikiranku sejak beberapa hari yg lalu.

Kutulis,satu kata.
Dua kata.
Tiga kata.

Dengan cerita inilah aku dapat melampiaskan ide di otakku.



































Sembilan cowo yg tdk mengenal satu sama lain berkumpul di sebuah sekolah?







Semua berawal dari sms tidak dikenal yg mengancam akan membeberkan rahasia kesembilan orang itu.





Pada malam hari yg sunyi.

Disaat semua orang sudah tidak terbangun lagi.

Apa ini candaan?

Tentu saja tidak.

Bermain sebuah game yang tak banyak orang tahu.



























"Semua berjalan sesuai dengan rencanaku."









JGN BACA TULISAN SELANJUTKAN KALAU BELUM BACA CHAPTER SETELAH INI!!!!!BACA SAMPAI SELESAI DAHULU!!!






























































Hai,kita bertemu lagi.





























Petunjukku akan mulai dari sini.
































Dia yang memiliki dendam kepada seseorang.












































Tidak memakai nama panggung.



























Emmm,sepertinya kalian harus memperhatikan tulisanku dengan baik.

The Game.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang