Ps: Doain Authornya double update hari ini yaa, kalau ada kesempatan aku double update buat hari ini, ditunggu yaa
Seorang pria menempelkan benda pipih yang sedari tadi terus berdering.
"selamat malam tuan, saya sudah menemukan siapa yang telah mencelakai nona Zee, seorang perempuan berumur 28 tahun, bernama Aldina Giordan, yang berprofesi sebagai perawat di rumah sakit tempat nona Zee di rawat, maaf tuan dan informasi yang saya dapatkan Dina merupakan salah satu wanita yang pernah berhubungan dengan anda, info jelasnya akan saya kirim lewat email, Tuan" ucap orang kepercayaan Aldrian.
"Segera" Aldrian mengurut pangkal hidung mancungnya, Dina merupakan salah satu wanita yang pernah menjalin hubungan dengannya.
Memorinya kembali mengulang kejadian beberapa tahun lalu.
Seorang wanita tengah menangis sesenggukan di sebuah ruangan, yang tidak lain merupakan ruangan pimpinan tertinggi sebuah perusahaan.
"Al.. Aku mencintaimu, kau harus menikahiku" perempuan itu terus berteriak seperti orang gila.
seorang pria tampan dengan kulit putih, hidung mancung, alis tebal, berdiri dengan tegap dan sorot mata yang tajam, ya dia Aldrian.
"Sudah berapa kali aku katakan aku sudah menikah dan memiliki seorang putri, aku tidak akan pernah menikahimu, jangan berharap banyak"
Aldrian menatap perempuan itu dengan sorot mata tajamnya."Setelah semua yang kau lakukan padaku kau membuangku seperti ini? Kau bajingan!" perempuan itu semakin berteriak.
"Terserah padamu, apa perlu aku ingatkan? Jika dirimulah yang memberikan semuanya padaku. Aku tidak pernah memintanya"
Perempuan itu merasa harga dirinya sangat direndahkan, walaupun benar dirinya lah yang menggoda Aldrian terlebih dahulu.
"Kau telah menghancurkan masa depanku Al, kau bajingan! Bagaimana jika aku mengandung anakmu?! "
Aldrian tersenyum meremehkan, "Tidak mungkin, aku tidak pernah kecolongan dan bertindak ceroboh"
Yang dikatakan Aldrian memang benar, Dina memang tidak hamil terbukti dengan tamu bulanannya sudah datang sejak kemarin. Namun Dina awalnya ingin menjadikan itu sebagai alasan agar Aldrian menikahinya.
"Kau jahat! Bajingan! "
"Cepat pergi dari ruanganku, sebelum aku memanggil security! Sudah muak aku melihat wajah jalang sepertimu! " Aldrian mengusir Dina dengan kasar.
"Tunggu pembalasanku Al, jika aku tidak bisa membalasnya kepadamu, aku akan membalaskan dendamku melalui Zee, anak semata wayangmu itu! " Ucap Dina dengan sinis lalu meninggalkan ruangan Aldrian.
Kejadian itu terjadi 3 tahun yang lalu, saat Zee masih berumur 11 tahun. Memang benar Aldrian pernah bermain dengan wanita lain dibelakang istrinya, tapi itu hanya dia lakukan jika sedang merasa bosan.
"Hallo, Dion habisi si Dina jalang sekarang! " Aldrian kembali menelpon salah satu bodyguard andalannya.
"Siap, Tuan"
"Aku tidak mau dia masih bernafas hingga 2 jam kedepan" ucapnya dingin.
"Baik,Tuan sekarang juga saya lakukan"
Aldrian menutup panggilannya.
Zee masih terbaring lemah di ruang ICU, detak jantungnya juga tidak stabil beberapa saat melemah lalu meningkat tiba-tiba. Harris, opanya selalu setia memandangi cucunya dari luar ruangan, karena ruang ICU hanya boleh dimasuki oleh beberapa orang saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
WELCOME TO MY SCARY HOME(TAMAT✔)
Paranormalsudah 14 tahun aku menempati rumahku ini banyak kejadian-kejadian yang tak wajar ku alami entah kenapa orang tuaku melarangku ke salah satu sudut rumah? hingga pertemuanku dengan seorang perempuan misterius mengakhiri semuanya.... ...