Tak terasa waktu begitu cepat, hari ini adalah hari pertama Reva dkk resmi menjadi mahasiswi di kampus yang sama dengan Zio dkk.
Mobil Zio memasuki pelataran kampus, diikuti mobil Reva, Raynand, Zaidan, Arka, Dirga, Orland, dan Adara.
Zio keluar dari mobil bersama Laura, Reva keluar dari mobil sendiri, Raynand juga keluar dari mobil sendiri, Zaidan dengan Sella, Arka dengan Naya, Dirga dengan Ana, Orland dengan Dea dan Adara dengan Fia.
"Yaelah nasib amat gua ditengah2 org pacaran" keluh Reva malas
"Yeee jomblo sirik" ledek Zio sang adik
Sontak yang lain tertawa melihat reva yang cemberut, saat sedang asyik ngobrol dari kejauhan Raynand melihat Ratu dkk yang berjalan ke arah mereka
"Ah anjer pagi2 udeh dateng aje tuh nenek lampir" keluh Raynand kesal, sontak sahabat2nya langsung menatap kearah yang sama oleh Raynand
"Ah tikus! Ribet bet dah" imbuh Dirga langsung menggenggam tangan Ana
"Udh udh kita bersikap tenang aja oke" ucap Arka berusaha santai sambil memeluk pinggang Naya
"Sayaaaaaaaaaang" teriak Ratu berlari ke arah Raynand dan diikuti teman2nya
"Sayaaang" ucap Ratu dibuat2 sambil bergelayut di lengan kokoh Raynand, membuat Raynand risih dan Reva memasang muka juteknya
'Apaan sih tuh lemper warteg, pake nemplok2 segala di tangan Raynand' batin Reva kesal menatap sinis Ratu
'Eh eh apaan sih kok gua kesel gini yak, ga ga ga mending gua masuk kelas' batin Reva menggeleng kan kepala
"Guys gua duluan ya" pamit Reva dengan nada dingin
"Yah va ko duluan" lesuh Sella
"Males disini ngeliatin orang MESUM" sinis Reva sambil melirik Ratu dan Raynand lalu Reva hendak pergi namun tangannya dicekal oleh Raynand
"Va tar aja sih" ucap Raynand sambil menggengam tangan Reva
"Ga apaan sih! Lo urus aja nih lemper warteg! Gausah peduliin gua" bentak Reva menepis tangan Raynand, lalu berlari ke dalam kelas dengan air mata yang sudah mengalir
"Revaaa! " teriak Raynand berusaha mengejar Reva namun tangannya di tahan oleh Ratu
"Kamu ngapain sih ngejar dia ga guna tau ga" ucap Ratu manja sambil melirik sinis sahabat2 Reva
"Lepas! Gua peringatin sama lo! Gausah ganggu hidup gua dan sahabat2 gua. Terutama Reva, inget lo REVA" bentak Raynand menepis tangan Ratu sambil menekan kata Reva lalu pergi mengejar Reva dan diikuti yang lain
Reva sampai di kelas dan langsung duduk, lalu menelngkupkan wajah ke tangannya.
"Hey va lo kenapa?" tanya seseorang menepuk punggung Reva, membuat Reva mendongak dengan mata sembabnya
"Gua gapapa Nay" jawab Reva dengan suara serak
"Gausah boong njay" ucap Sella malas
"Gua gaboong sel" jawab Reva
"Jujur aja va, lo kenapa?" tanya Fia lembut
"Iya va lo ke ama sape ae" sambung Laura
"Udh sih elah cerita lama nih tikus" kesal Ana gasabaaran
"Bawel anjer sabar" jawab Reva kesal dan hanya dibalas cengiran oleh Ana
"Jdi gini, lo semua tau kan gua suka sama Raynand" ucap Reva lirih dan diangguki yang lain
"Nah, gua tuh jujur gasuka kalo Ray dideketin ama cwe, apa lagi ama Ratu" sambung Reva lagi dengan nada lebih lirih
"Tapi kan lo gabisa marah va, Raynand bukan siapa2 lo" ucap Laura mengingatkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Hijab Bad Girl's
Teen FictionGausah pake description segala yaa:) Intinyaaa kalian baca aja ceritaanyaa;) Jangan Lupa Vote, Coment and Follow. Hargai setiap kata yang author bikin:)