Enchantress Amongst Alchemists : Ghost King's Wife Chapter 1-200 (Terjemahan)

Bab 1 - Sampah

The Mu Manor

Matahari terbenam menyinari halaman belakang dan daun memantulkannya dalam cahaya yang redup. Malam hari di sini begitu tenang sehingga sepertinya hanya gemerisik daun di angin yang bisa terdengar.

“Yang Mulia, apakah Anda benar-benar berpikir bahwa tindakan kita saat ini sesuai? Lagi pula, Anda masih memiliki pertunangan dengan kakak perempuanku. ” Gadis muda itu memerah dan mengangkat kepalanya dengan malu-malu saat dia menyandarkan tubuhnya yang halus, seperti alabaster ke dalam dada pria yang bertubuh tegap itu. “Jika hubungan kita ditemukan oleh kakak perempuan ……”

“Apakah kamu mengacu pada sampah yang tidak berguna itu?” Pria itu mengerutkan kening, sebuah tindakan yang merusak penampilan tampannya, sedikit penghinaan dalam responnya terhadap kata-kata gadis itu. “Ketika kita bersama, kau tidak boleh menyebut gadis yang menjijikkan itu di hadapanku. Lagipula pertunangan itu tidak ada artinya bagiku, aku akan mencabutnya suatu hari nanti. Bagaimana bisa sampah seperti dia menjadi istriku ?! Ting Er, percayalah padaku, aku akan memberimu identitas yang sah. Hanya kamu yang bisa dicocokkan denganku! ”

"Yang Mulia ......" Mu Ting Er tersentuh, tapi dia menjawab lagi dengan susah, "Bukankah ini terlalu tidak adil untuk kakak perempuan? Lagipula dia masih kakak perempuanku. ”

Mendengar kata-katanya, pria itu memeluknya erat-erat saat dia berkata dengan lembut, “Ting Er, kamu terlalu baik. Keberuntungannya menjadikanmu sebagai saudara perempuannya. Jika dia masih tidak mengenali niat baikmu, jangan salahkan aku karena kejam! ”

Mu Ting Er meneteskan air mata di sudut matanya saat dia menundukkan kepalanya ke dadanya, tetapi pada saat yang sama bibirnya secara tidak sadar meringkuk menjadi cibiran. Taktiknya berhasil.

Pada saat itu, mereka mendengar jeritan.

“ Ah! Kalian berdua ........ kalian berdua ........ ”

Mu Ru Yue dengan erat menutupi mulutnya saat dia menatap dengan tidak percaya pada perzinahan di depannya. Pasangan itu sudah benar-benar telanjang bulat. Air mata mengalir tak terkendali. Pada saat ini, hatinya tampaknya telah ditindik dengan kejam.

Pria itu mengerutkan kening, dan menggunakan sepotong pakaian di sisinya untuk menutupi tubuh mereka. Dia melihat Mu Ru Yue dengan cemberut, mengungkapkan frustrasi dan jijik yang tidak disembunyikan.

“Aku sudah memberitahumu sejak lama untuk tetap di luar pandanganku! Sekarang, kamu telah benar-benar mengganggu Ting Er dan aku. Jika bukan karena kamu menjadi putri keluarga Mu, kamu tidak akan hidup untuk melihat hari lain! ”

Melihat pria yang melindungi Mu Ting Er dalam pelukannya, Mu Ru Yue menggigit keras bibirnya, matanya merah dan penuh dengan air mata yang lahir dari keluhan.

Kata-katanya seperti pisau tajam yang dengan kejam menusuk jantungnya, membuatnya merasa bahwa dia begitu kesakitan sehingga dia tidak ingin terus hidup.

' Jadi, di dalam hatinya, aku hanya orang yang tidak penting. Lalu mengapa dia memperlakukan saya dengan kelembutan ketika saya berusia kurang dari 5 tahun? Jika bukan karena kelembutan itu, saya tidak akan tertarik padanya, tidak bisa menjauh. '

Namun, setelah diuji kemampuan bawaannya ketika dia berusia lima tahun, dia telah menemukan bahwa semua otot dan meridiannya diblokir, membuatnya menjadi sampah yang tidak bisa diolah. Semua kelembutannya telah meninggalkannya saat itu.

"Diam!"

Bentakan tiba-tiba membuat Mu Ru Yue ketakutan. Dia tidak tahu apa yang dikatakannya salah, jadi dia melihat ke arah mereka dengan perasaan terluka. Wajahnya berubah pucat pasi.

Ye Tian Feng memandang dengan jijik pada gadis muda berkaca-kaca di hadapannya dan mengejek, “Mu Ru Yue, apa yang kamu miliki yang bisa dibandingkan dengan Ting Er? Kamu bahkan tidak layak dibandingkan dengan sepatunya! ”

"Yang Mulia ......" Mu Ting Er buru-buru menahan Ye Tian Feng. “Yang Mulia, tolong hentikan. Aku yang salah. Aku seharusnya tidak ... Aku seharusnya tidak setuju dengan Yang Mulia. Ting Er selalu berpikir bahwa cinta kita akan diberkati oleh semua orang, tetapi aku lupa bahwa kakak perempuan itu sangat mencintaimu. Yang Mulia, saya mohon agar Anda berhenti menyakiti kakak perempuan. Dia adalah gadis yang baik ……. ”

Tetesan air mata tunggal yang mengalir ke bawah kurva lembut dari wajahnya yang cantik membuat hati Ye Tian Feng sakit.

Author's note :
Paling males update cerita yang awal" bab ini, pengen remes" sesuatu. Remes" muka orang bisa gak ya? Muka orang yang licik di cerita ini maksudnya... (Cakar" tembok mode on)