Prologue

133 14 7
                                    

Sumarry: Pernah percaya gak sama yang namanya temenan online? Atau kalian lagi ngerasain? Gimana rasanya?

Genre: Friendsip

Cast:    Rini as Ijem
              Vidya as Kokom
              Silvi as Dogal
              Mia as Ijah
              Ria as Roro
              Shela as Lala
              Hani as Edah
              Salsa as Necit
              Aulia as Mimin
              Anisa as Oneng
              Ochim as Ochim

Warn! Bahasa baku hanya ditemukan di Chapter 1 sisanya Non baku!
              
.
.
.
.

Pada akhir tahun 2017 lalu, beberapa menit sebelum pergantian tahun baru sebuah grup chat tengah ramai dengan perbicangan orang-orang absurd yang membicarakan tentang perpindahan rumahnya. Bukan apa, sudah empat bulan mereka tinggal disana, hanya mereka saja yang aktif meramaikan. Hingga mereka memutuskan untuk membentuk grup baru dengan tema terbaru. Bukan lagi grup tentang sang idol melainkan grup yang mereka rancang husus untuk membuat Squad.

Sebelumnya, belum pernah sekalipun ide tersebut terlintas dipikiran mereka. Namun, entah dari kebetulan belaka atau mungkin sebuah takdir pada malam itu, mereka bertekad bulat membentuknya.

Bupol Squad. Mereka menamainya begitu.

Aneh bukan? Aneh seperti mereka yang membentuk dan membangun. Nama Bupol sendiri memang terdengar cukup unik di telinga kalian yang baru saja pertama kali mendengar nya. Namun, bagi mereka nama Bupol sendiri sangat bermakna teruntuk pertemanan mereka yang masih awam.

Dari nama Bupol atau berarti Bulan Polos namun memiliki emotikon mesum bermakna kepribadian mereka. Sementara mengenai pemilihan nama, mereka mengambil pertengahan malam sebelum tahun baru tentang langit yang menampakkan Bulan yang bersinar terang.

Kini, perjalanan mereka telah sampai menginjak setengah tahun. Tak terasa dan tak terduga. Berbagai lika liku cerita telah mereka lewati, begitupun dengan berbagai situasi dan kondisi yang telah mereka lampaui.

Sebenarnya tak banyak harapan mereka untuk pribadi yang masih belia, hanya doa yang tersampir dan harapan yang terlampir.

Namun, dari semua keadaan yang telah mereka lewati, kenangan mengenai susah senang yang mereka dapati, beberapa momen yang mungkin perlu diabadikan dalam sebuah pertemuan, kini hanya terdapat dalam sebuah tulisan.

Namun ingat, berteman secara online belum semudah seperti yang kalian bayangkan. Merasakan sakitnya rindu yang tak berujung, dan perih nya nyata yang tak bernyawa.


Tbc/End



Ini Update nya gak nentu ya wandkawand, semoga aja bisa fast up. Do'ain aja hehe. Jadi stay tune di cerita abal abal kami hehe

Bupol SquadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang