Fake Love [HUNHAN]

Chap 1

Luhan adalah seorang yeoja yang sangat menyukai sehun. Sejak mereka duduk di jhs sehun adalah teman dari kekasih sahabat luhan, dan sejak itu lah luhan menyukai sehun. Telah berbagai cara luhan lakukan untuk mendapatkan perhatian sehun namun memang dasarnya sehun itu manusia 404 kalian tau lah 404 itu artinya apa, yeah eror. Eror yang di maksud adalah, sehun tidak pernah mengekspresikan wajahnya. Sedih,bahagia,marah itu semua sama. Tidak ada perbedaan ekspresinya.
Seperti sekarang sehun tengah berada di kantin dan luhan yang ada di sebelahnya.

"Sehunnie, lihatlah kalung rusaku. Bagaimana menurutmu? Apakah ini bagus?" tanya luhan sambil menunjukan kalung rusanya dengan mata yang berbinar

"Hm" balas sehun dengan dehaman singkatnya

"Aku tau ini bagus, sehingga kau tidak bisa berkata-kata" kata luhan dengan ekspresi ceria nya

"Lu sudahlah, percuma kau berbicara dengan manusia ini. Lebih baik kita ke kelas" bujuk Baekhyune sambil menarik tangan luhan

"Tidak, aku ingin disini menemani sehunnie" luhan menggelengkan kepalanya ribut tanda ia menolak ajakan Baekhyune

"Aku belum mengerjakan tugas dari choi saem" kata kyungsoo dengan wajah memelasnya

"Itu salah mu" jawab luhan santai

"Kalian bisa menyalin tugasku" kata Chanyeol memberi solusi

"Aku tidak mau nilaiku jelek" kata Baekhyune merotasikan bola matanya malas

"Aku juga" kata kyungsoo mengikuti Baekhyune

"Ya sudah salin punyaku saja" kata kai yang sedari tadi diam

"Aku tidak mau jika aku harus tinggal kelas" kyungsoo memalingkan wajahnya

"Setuju" Baekhyune membenarkan

Sehun pergi meninggalkan 5 nyawa(?) yang terlihat bengong

"Sehunnie kau mau kemana??" tanya luhan namun masih tidak di jawab oleh sehun dan akhirnya luhan mengikuti sehun

"Yak! Kau mau kemana rusa?" teriak Baekhyune saat melihat luhan mengikuti Sehun

"Mengejar sehunnie, kalian boleh menyalin tugas punyaku" balas luhan dengan sama berteriak

"Terbaik" ucap kyungsoo dan Baekhyune bersamaan

Luhan terus mengikuti sehun hingga sampai di atap sekolah

"Sehunnie, hosh.. Kau cepat sekali" kata luhan yang masih menstabilkan pernafasan nya

"Apa peduliku" sehun mengedikan bahunya acuh

"Sehunnie sebentar lagi bel berbunyi, kau akan membolos kah?" tanya luhan yang sudah berada di hadapan sehun

"Bukan urusanmu" kata sehun dingin tanpa melihat ke arah luhan

"Jika nanti nilai mu jelek bagaimana?" tanya luhan yang khawatir jika nanti sehun mendapatkan nilai jelek

"KU BILANG ITU BUKAN URUSANMU XI LUHAN" sehun meninggikan suaranya sehingga membuat luhan terkejut

"Okey maaf, aku hanya tidak mau sehunnie jadi anak yang nakal" kata luhan masih tidak menyerah

"Aku muak denganmu xi Luhan" bentak Sehun

"Oke kuanggap itu sebagai pujian" kata luhan masih dengan nada sabar nya

"Cih kau seperti wanita murahan" sehun mendecih meremehkan luhan

Deg.. Luhan merasakan hatinya ditusuk beribu pisau tajam.. Sungguh sakit bukan. Tapi luhan bukanlah gadis yang mudah menyerah

"Aku tidak peduli kau akan mengatai ku apa, aku tidak akan pernah menyerah hunnie. Kau akan menjadi milikku" kata luhan sambil tersenyum manis pada sehun