Part 1

502 5 0
                                    

*Airin POV

Airin... Itu namaku . Kalian tau...Terkadang aku merasa hidupku sangat menyebalkan atau membosankan. Aku juga hampir tak pernah merasakan kasih sayang yang sebenarnya,karena Ayah dan Ibuku telah meninggal karena kecelakaan. Aku mulai lelah dengan hari-hariku tak pernah tenang.Ada saja masalah yang datang. Mama dan Papa tiriku selalu berantem dengan alasan yang tergolong sepele... Dan jika tidak,mereka selalu sibuk dengan pekerjaannya sendiri-sendiri...

Ya begitu lah kehidupan ku... Tapi aku tak ingin merutuki semua yang terjadi. Setidaknya aku memiliki 2 orang yang sangat menghiburku yaitu,Kevin dan Risya. Aku sekolah di salah satu School Art di sini. Tepatnya aku SMA. Sebenarnya sih ada pelajaran biasa nanmun lebih sering seninya... pelajaran biasa itu hanya di hari senin dan selasa saja, di hri lain di gunakan untuk jurusan2 itu . Di sana aku dan shabat ku termasuk anak yang jail namun berprestasi. Bukannya pamer, cuma ngasih tau aja.. *sama aja kali ya*

______________

*Author pov

Kring.... Kringg ... Kringg....

Aissh suara menyebalkan itu lagi.. -,- ,rutuk Airin di dalam hatinya.

Setiap hari memang Airin di bangunkan oleh jam weker yang berbentuk Snoopy itu. Dengan gerak cepat dia bersiap-siap untuk pergi ke sekolah.

"Airin... Cepatlah!!! Lo mau telat!!!" seru Risya dari mobil. Yap, Airin setiap pagi selalu di jemput oleh Risya dan Kevin.

Sampai di sekolah, mereka langsung ke kelas karena takut telat masuk kelas soalnya setelah ini pelajaran Math, gurunya sadis, telat 1 menit aja di hukum hormat ke bendera di tengah lapangan sadis banget gak tuh... apa lagi kalo sampe nggak angerjain PR bisa-bisa di suruh nyikat WC yang berada di paling belakan sekolah yang super kotor dan bau...

_________________

*AirinPOV

" Anak-anak kita kedatangan murid baru, dia pindahan dari Bandung.."ucap pak math(kita gunakan nama pelajaran untuk nama gurunya)

"Hay,nama gw Bisma Karisma, kalian bisa manggil gw Bisma" ucapnya .

Lalu pak math menyuruh Bisma duduk di sebelahku yang kebetulan hanya di situ yang kosong.

" Hay.." sapaku berusaha ramah padanya.

"Hay..."jawabnya dengan senyuman yang terukir sempurna di wajahnya...

Deg!

" Mengapa perasaanku jadi begini... Memang dia terlihat manis dengan senyumannya.. Itu membuatku ingat suatu hal... " pikirku

_________________

*Flashback

*Author POV

"Di mana aku harus mencari kalung itu... Hiksss...." ucap Airin sambil menangis sesenggukkan..

" Hey, kamu kenapa?" seorang anak laki-laki tiba-tiba berada di depan Airin.

"Aku sedang mencari kalung pemberian ibuku yang telah tiada.." jawab Airin sekenanya

" Kalau begitu mari ku bantu mencari.." jawab anak itu

Anak laki-laki itu benar-benar mencarikannya dengan teliti dan Airin hanya duduk di atas ayunan sambil menahan tangis yang sejak tadi terus mengalir.

" Hey! Apa ini kalung mu?!" ucapnya dengan nada gembira..

" Wah, terimakasih telah menolongku..." ucap gadis kecil itu dengan senyum lebarnya.

Sangking senangnya tak sengaja gadis itu mencium pipi dari anak laki-laki itu..

"Ah, maaf aku tak sengaja... " ucapnya penuh sesal.

"Ah, tak apa..." jawab anak laki-laki itu dengan semburat warna merah di pipinya...

" Aku harus pergi sekarang... Terimakasih atas bantuannya..." ucap gadis itu seraya berlari ke arah yang berlawanan. Anak laki-laki itu hanya dapat melihat punggung gadis kecil itu yang mulai menjauh.

*Flashback End

"Hey lo kenapa? Kok ngeliatin gw sampe segitunya?" ucap Bisma membuat Airin tersadar dari lamunannya.

"Oh, eh, nggak.. Maaf...." ucap Airin yang menjadi gelagapan.

_____________________

Saat bel istirahat berdering,semua murid langsung bersorak seakan-akan bebas dari penjara. Semua murid langsung berlarian keluar. Namun Bisma masih di kelas bersama Airin. Akhirnya Kevin, dan Risya menghampirinya.

"Hay, Gw Kevin" ucap Kevin ke Bisma.

" Gw Bisma " kata bisma.

"Lo mau ga ikut kita?" Tanya Risya . "Ngapain?" tanya Bisma bingung. "Ngejailin anak-anak lah.. ikut ga lo" Tanya Airin .

"Oke, gue ikut" kata Bisma.

Akhirnya kita memulai kejahillan pertama bersama si Bisma yaitu ngasih lem ke kursi guru karena seteah ini pelajaran Bahasa Indonesia gurunya culun banget haha... Namanya pak Jukino. Dari awal aku ke sini udah ngakak duluan XD

------------------------------

To be continued...

Dont be a silent readers guys! Comment please...

My First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang