Kita adalah deretan tulang-temulang bangsa
yang kaya dengan anugerah Ilahi
penuh sejarah dan darah
melakar indah di mata penjajah.
Duduk sama rendah
berdiri sama tinggi
tulang kita terus mengikat janji
menjaga daulat merdeka ini.
Semangat meresapi jauh dalam
rongga-rongga yang merindukan suara kebebasan
menggapai ilmu
mengorak langkah
melakar jiwa
kayanya bangsa kita
dengan budi bahasa.
Kita adalah deretan tulang-temulang bangsa
yang terus mengikat jiwa
dengan janji ibu pertiwi
demi lautan negeri yang tiada hujungnya.

YOU ARE READING
Sejarah Dari Mata Pengalah
PoetryKumpulan puisi dan prosa tulisan M. Firdaus Kamaluddin.