Nightmare The Dead World

8. Pengorbanan Henry Boguet

[Henry Boguet pria berumur 35 tahun yang berprofesi sebagai seorang pemburu dan tukang kayu. Ia tinggal di samping kota di sebuah pedesaan, di mana tempatnya masih banyak sekali rimbunan hutan dan juga pegunungan. Ketika Henry berhasil menangkap buruanya, ia selalu menjualnya ke kota. Senjata favoritnya kapak dengan gagang panjang dan shotgun.]

Perlahan - lahan cahaya yang di hasilkan dari kembang api pun mulai menghilang.

"hey kalian berdua cepat naiklah ke dalam mobil ku" - kata Henry sambil melihat suasana sekitar yang mulai gelap tanpa cahaya dari kembang api-

"ketika tidak ada cahaya Vrykolakas akan menyerang kita, jadi cepatlah biar aku yang mengemudi" -sambil melangkah masuk ke dalam cabin mobil-

Lalu Ace dan Levi pun mulai beranjak masuk kedalam mobil. Henry pun mulai menginjak gas mobilnya dan meninggalkan lokasi tsb. Di samping Henry duduk Ace dan di belakang terlihat Levi yang sedang melihat situasi sekitar.

"siapakah namamu?" - tanya Henry kepada Ace -

"aku Ace dan yang duduk di belakang itu Levi"
"terimakasih sudah menyelamatkan kami Mr. Henry" - jawab Ace -

"tidak masalah" - saut Henry sambil tersenyum -

Mobil mereka melaju dengan cepat namun di balik ke gelapan suara - suara vrycolacas terdengar menggema dan bersautan.

"gawat vrycolakas mulai mengejar kita" - teriak Levi yang sedang mengawasi situasi belakang -

"apakah anda memiliki senapan Mr. Henry" - tanya Ace -

"di belakang ada senapan shootgun dan juga mesin gunakanlah"

Levi pun mencari dan mendapatkan senapan di balik kain yang menutupi. Dan memberikan senapan mesin kepada Ace.

"aku mendapatkanya Ace"

"pakailah senapan mesin ini, biar aku menggunakan shootgun"

"baiklah" - jawab Ace -

Dari belakang segerombolan vrycolakas terlihat semakin mendekat, dengan sigap Levi mengeluarkan setengah badan di jendela mobil dan mulai menembaki vrycolakas yang mencoba mendekat.

DooOOmM doOom...

Terdengar suara tembakan dari shootgun Levi yang keluar bertubi - tubi.
Satu per satu vrycolakas pun tumbang, namun dengan jumblah vrycolakas yang tak terhitung Levi pun mulai kewalahan.

"kenapa mahluk itu tidak habis - habis.. Siaall..!!" - kata Levi sambil kesal -

"biarkan aku ikut membantu" - saut Ace -

"dengan senjata mesin ini mereka pasti akan terkalahkan" - kata* Ace yang penuh percaya diri -

Ace pun berpaling dan mengeluarkan setengah badanya di jendela mobil yang terbuka. Dengan penuh semangat Ace pun menekan pelatuk senapan mesinnya.