Fana Merah Jambu

308 6 0
                                    

Sebulan setelah kejadian itu kami merasa saling akrab satu sama lain...
Hari ini jam 4.30 kami sama-sama pulang dari kantor...
"Ehhh Ni, aku punya sesuatu buat kamu ni, ke rooftop kuy", kata Noel diperjalanan pulang
"Apaan??? Tapi gue ganti baju dulu ya"
30 menit kemudian
Aku pun berjalan ke rooftop dan Noel sudah ada disana. Terlihat Noel dengan kemeja putih dan celana panjang juga senyum manis di wajahnya. Ada meja berisi wine dan bunga merah indah diatasnya. Oiyaaa dipojokkan juga ada speaker.

"Wowww apa ni??? Kita lagi ngerayaain sesuatu ya"
"Udah nggak usah banyak omong..ayukkk nari sama aku", kata Noel sambil menarik tanganku dan langsung memutarkan musik dari Four twenty yang berjudul fana merah jambu
(Yang nggak tau lagunya wajib denger)
Akhirnya kami pun berdansa di bawah matahari yang hampir tenggelam
Terlihat wajah tampannya tersenyum dan tersipu malu, terlihat mata cokelatnya yang menatap balik kearahku, dan tangan lembutnya yang memegang tanganku juga pinggang ku
"Berdansa sore hariku sejiwa alam dan duniamu, melebur sifat kaku ku...",(suara liriknya yang terngiang di telingaku)
"Rasanya tak cukup waktu, terlalu cepat berlalu, sore ku nyaman denganmu"(lanjut alunan musik itu terdengar di kepalaku)
Tepat saat musiknya berhenti ia pun tertawa kecil dan tersenyum kearahku. Lalu langsung ia mengambil bunga yang ada diatas meja dan berlutut dihadapanku
"Niana, pagiku,siangku,malamku dan soreku selalu nyaman denganmu, aku nggak tau ini salah ato bener. Aku nggak pernah tau apa yang bakal terjadi di masa depan dan aku juga nggak pernah tau kalo aku punya perasaan ini.Tapi yang aku tau aku cuma pingin berdua sama kamu, jagain kamu, dan menua sama kamu.Jadi, Ni, maukah kamu menikah denganku?"

"Noel????", aku tertegun dan bingung... Sebenarnya aku juga masih bingung sama perasaanku saat itu, tapi yang aku tau aku nyaman banget sama dia.

"No, jujur aku nyaman banget sama kamu. Aku juga ngrasa nggak bisa jauh dari kamu.Tapi untuk menikah aku belum siap. Aku masih ingin melihat dunia. Gimana kalo kita jalanin hubungan sebagai pacar selama setahun, juga kita selama ini jalaninnya masih kayak sahabat, takutnya aku ato kamu bingung sama perasaan masing-masing.", lanjut ku sambil tersenyum melihatnya.
"Kalo itu mau kamu aku sanggup Ni. I Love you Ni", ia pun memelukku sembari mencium keningku

***

Akhirnya kami pun menjalani hubungan sebagai kekasih. Tidak ada yang berubah sekali pun. Kami bekerja keras menabung untuk pernikahan kami. Kami pun pergi mengelilingi beberapa pulau lain di Indonesia dan menikmati keindahan Indonesia. Perjalanan karir kami pun sangat lancar, kami naik jabatan dan mendapat gaji yang lumayan tinggi
Setelah kami bekerja keras dan menikmati satu tahun kami pacaran, akhirnya tepat satu tahun berikutnya kami pun menikah. 

Iya guyss aku menikah dengan Noel sahabatku, Sam Immanuel Kartawijaya, yang sekarang menjadi suamiku Sam.

Kami melangsungkan pernikahan di Bali dan menurut adat Bali. Berhubung ibu Noel juga orang bali, ia menerima untuk masuk adat Bali. 
26 Desember 2026
Kami pun menikah. Aku melihat diriku di cermin. Aku memakai kebaya khas Bali berwarna emas dan memakai riasan bali.


Tiba-tiba Noel datang ke kamar rias ku dan menyuruh semua orang di kamar itu pergi kecuali aku.

"Ada apa???",tanyaku bingung
Ia seperti orang sedih dan memelukku
"Maafkan aku Ni. Tapi aku sungguh sayang sama kamu"
"Kenapa Sam????"( aku mulai manggil dia Sam pas kita resmi pacaran)
"Ni, aku udah lama mau cerita ini ke kamu. Sebenarnya dulu Louis nggak mau putusin kamu, dia sebenernya cinta banget sama kamu. Dia sakit parah waktu itu Ni, pas aku ke rumahnya, dia sebenernya nggak ke Dubai dan dia nggak selingkuh sama sekretarisnya. Maafin aku Ni...", kata Sam sambil memelukku
"Kenapa kamu baru bilang sekarang Sam? Kenapa pas hari pernikahan kita?"
"Ni, dengerin aku baik-baik ya. Di luar ada Louis. Dia sekarang udah totally sembuh.Kalo kamu mau balik sama dia mending sekarang kamu keluar lewat pintu itu. Kamu belum terlambat, kita belum nikah". Aku cuma mau yang terbaik buat kamu Ni"
Terlihat muka Sam sangat sedih dan matanya berkaca-kaca

Pikiranku sangat bingung dengan apa yang sudah aku dengar dan akhirnya aku membuat keputusan

Aku pun berjalan kearah pintu dan membukanya...

Bersambung...

The moment I want to remember[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang