Fanny berjalan cepat menuju sekolahnya, karena jam menunjukkan pukul 7 kurang 5 menit. Bersyukur gerbang sekolah masih dibuka, Fanny pun tidak terlambat. Saat berjalan menuju kelas, tiba-tiba
*Bruk*
"Eh, maaf, gue ga sengaja" Fanny pun gugup
"Lain kali kalo jalan tuh fokus" Lelaki itupun langsung pergi meninggalkan Fanny.
Lelaki itu tak lain adalah Azvaro Dheo, seseorang yang Fanny suka sejak kelas X. Fanny tau bahwa cintanya bertepuk sebelah tangan, namun ia tidak memerdulikannya
Fanny pun segera melanjutkan berjalan menuju kelasnya, saat berjalan menuju kelas, fikirannya tiba-tiba terpenuhi oleh Dheo. Entah mengapa fikirannya selalu dipenuhi oleh wajah Dheo. Padahal Fanny tau bahwa cintanya bertepuk sebelah tangan.
"FANNY! Tumben lo dateng telat, biasanya jam 6 lo dah dateng" Seperti biasa, Annie selalu heboh dan alay menyambut kedatangan sahabatnya. Dan seperti biasa, mereka ber-empat yaitu Fanny, Annie, Luna dan Chintya akan berkumpul dan bercerita, mereka bersahabat sejak kelas 1 SMP.
"Kemarin gue tidur malem, terus tadi bangun kesiangan"
"Lo kenapa sih, Fan? Kok keliatan lemes, masih ngantuk?" Tanya Luna
"Gue agak ga enak badan"
"Abis ini olahraga, mendingan lo ga usah ikut olahraga aja, daripada lo tambah sakit." Jawab Chintya mengawatirkan Fanny.
"Udah gapapa, cuma ga enak badan biasa, ntar juga sembuh, hari ini soalnya pengambilan nilai lari" Fanny tetap bersikeras untuk tetap mengikuti olahraga, karena ia tidak ingin ada satupun nilai kosong.
***
Saat pelajaran olahraga mulai, Fanny merasa dirinya semakin tidak enak badan, namun ia tetap berusaha kuat. Dan hari ini adalah pengambilan nilai olahraga yaitu berlari, yaps, murid-murid harus berlari keliling lapangan, siapa yang larinya cepat maka nilai semakin tinggi.
Saat giliran Fanny, ia pun segera berlari menahan pusing. Tetapi semakin lama, pusingnya semakin menjadi-jadi, tiba-tiba *bruk* Fanny pun pingsan. Pak Ferdi pun bingung, ia mencari bantuan.
"Pak, Fanny pingsan pak, saya bawa ke UKS ya pak"
"Pak, ada cewe cantik pingsan pak, saya aja ya pak yang bawa ke UKS"
Banyak sekali anak laki-laki yang merespon, karena Fanny adalah most wanted di sekolahnya, maka banyak anak laki-laki yang mencari kesempatan yaitu membawanya ke UKS.
"Hei, kamu" Panggil Pak Ferdi ke salah satu siswa dan siswa itu tidak lain adalah Dheo
"Iya pak, ada apa?"
"Kamu tolong bawa dia ke UKS ya, ini soalnya lagi ada penilaian, jadi bapak ga bisa bawa dia ke UKS"
"Baik, Pak" Mau tidak mau, Dheo harus menuruti perintah Pak Ferdi
Dheo pun menggendong Fanny ke UKS. Banyak sekali pasang mata yang melihat kejadian itu.
"Wih gila, beruntung banget tuh cowo" Teriak dari salah satu siswa yang terdengar oleh Dheo tetapi ia tidak memerdulikannya
Saat sudah di UKS..
________________________________
Jgn lupa vote+komen💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Love
Teen FictionAku selalu memerhatikanmu meski dari kejauhan. Aku selalu memelukmu lewat doa-doa di sepertiga malamku. Aku menunggumu, menunggu hatimu menyambut diriku. Aku mencintaimu dalam diamku. Tidak peduli orang lain mengatakan apa, tidak peduli orang lain m...
