MS : 36

5.4K 513 41
                                    







Happy reading 🍃🍃





Pitt..pitt...

Suara klakson membuat senna tersadar dari lamunan nya.

"Oh! Dia sudah sampai"

Senna segera melangkah cepat dari apartemen nya. Ia melihat baekhyun kali ini memakai mobil yang berbeda. Lebih menyilaukan matanya itu.

"Pagi sayang...ayo masuk" sapa baekhyun yang langsung merangkul bahu senna masuk ke mobilnya.

"Kau beli mobil baru lagi?"

"Tidak, ini mobil lama ku. Pertama kali aku menjadi CEO" jawab baekhyun.

Senna mengangguk.

Aku pikir dia akan membahas soal rihee dengannya...
Jadi kemaren itu... Aish.. Senna lupakan..

🍂🍂🍂



Sampai di rumah kediaman keluarga byun. Senna tertidur dalam mobil. Sepanjang perjalanan senna tidur sampai sekarang.

Baekhyun membuka seatbelt nya. Ia menatapi wajah senna itu. Ingin sekali baekhyun membangunkan senna tapi, melihat senna tidur dengan nyenyak,ia jadi tidak berani membangunkan nya.

"Baekhyun?!" seru wanita paruh baya yang membuka pintu rumah dan matanya sudah tertuju pada putra nya itu.

"Sst..."

Baekhyun tengah menggendong senna yang masih terlelap itu. Nyonya byun mendekat pada baekhyun.

"Senna??" tuturnya pelan kemudian nyonya byun kembali membuka pintu rumahnya untuk baekhyun agar gampang membawa senna masuk.

"Bawa dia ke kamar kau saja baek" bisik nyonya byun,baekhyun langsung menatap nyonya byun tajam.

"Apa??"

"Kamar mu saja, kamar tamu masih berantakan"

Baekhyun menggeleng,kemudian ia pun membawa senna masuk ke kamarnya. Dibelakang nyonya byun masih mengikuti.

Baekhyun menyelimuti senna setelah itu, ia membawa nyonya byun keluar dari kamar.

"Eomma ada sesuatu yang ingin ku bicarakan" ujar baekhyun dengan wajah serius.

Kini, nyonya byun dan baekhyun duduk di ruang tamu. Nyonya byun penasaran sekali apa yang ingin baekhyun katakan.

"Kau ingin bicara tentang apa nak?"

"Aku ingin menikah"

Ucap baekhyun membuat rahang ibunya mengeras. Nyonya byun mengerjapkan matanya beberapa kali sambil mencerna perkataan putranya ini.

"Apa eomma tidak salah dengar??!" tanyanya untuk memastikan jika ia tidak salah dengar.

Baekhyun memukul dahinya. "Iya eomma. Eomma tidak salah mendengar. AKU. AKAN. MENIKAH"

"Dengan siapa?" tanya nyonya byun semangat.

"Senna"

Nyonya byun langsung memeluk baekhyun dengan erat. Karena ia sangat senang mendengar putra tunggalnya itu akan menikah, sekian lama lajang.

"Eomma, tolong lepaskan pelukannya. Aku mulai sesak"

Nyonya byun melepas pelukannya. Baekhyun mengelus dadanya dan menyandarkan tubuh ke sofa.

"Ah eomma senang mendengarnya...kalian mau kapan menikah? Biar eomma dan appa mu yang mengurus semuanya. Lalu, mau bulan madu di mana?" tanya nyonya byun bertubi-tubi.

My Secretary [Baekhyun Fanfiction]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang