34

3.3K 122 0
                                    

part ini khusus teman temen kinan sama almer yaa :)

Lega rasanya setelah mereka bergulat dengan ujian.
Ya ujian telah selesai. Hanya saja menunggu hasil kelulusan.

mereka sudah berada di kantin. menikmati masa masa indah yang bahkan akan mereka rindukan.

"Huufft pusing gue" damar mengeluarkan nafasnya gusar.

"Ke rooftop yuk" ajak Faiz.

"Gak ah panas" tolak Juna.

"Gue gak ngajak lo, gue ngajak Pita." faiz berdiri lalu meraih tangan pita. Pita menatap kinan, kinan tau maksud tatapan pita. Ia masih takut untuk maju. padahal kinan setuju saja kalau pita sama faiz.
"Udah sono" usir kinan terkekeh

Faiz dan Pita meninggalkan kantin.

Pita faiz pov

Mereka sudah berada di rooftop.
Duduk menikmati angin.

"Pita?" panggil faiz menatap pita. Pita menoleh.

"Lo udah punya pacar?" tanya faiz tiba tiba

"Huh? pacar?"

"Aku gak pacaran" lanjutnya.

"Serius?" tanya faiz. pita mengangguk.

"Kenapa?"

"Gak papa si"

"Oooh" pita mengangguk anggukan kepala.

"Mau lanjut dimana?" tanya pita membuat faiz berdebar.

"Eh anu... gak tau" balasnya

"Kok gak tau sih. Kenapa?belum ada rencana?" faiz mengangguk.

"Mmm. di universitas *sensor* aja jurusannya ada macam macam, blablablabla... " faiz tidak mendengar ocehan pita. faiz malah melihat setiap inci wajah pita. mulai dari mata hidung dan bibir.

"Gitu..." lerainya

Merasa faiz menatapnya serius. pita memanggil faiz "Faiz? kenapa?" tanya pita.

"Iya gue suka sama lo" balas faiz tiba tiba.
"Huh?" pita setengah percaya dan tidak.

"Gue suka sama lo" ulangnya.

"Ta-tapi.... "

"gue hitung 1 sampai 3,Gue cuman butuh jawaban spontan"

"Tapi---"

1...

"Izz....."

2....

"Ih!"

3...

"IYA!"

Faiz terkekeh dengan jawaban pita.
"Iya apa?" goda faiz.

"Iya itu." balasnya sambil menundukan kepalanya.

"Apa?" godanya lagi

"Jangan buat gue---"

"Aku" potong Faiz.

"Mmm.. jangan buat Aa-aku sewot" lanjut pita menutup pipinya dengan kedua tangan. Faiz makin terkekeh dan memegang tangan pita yang masih di pipinya "Kamu tambah cantik kalo lagi blushing gitu" ucap faiz

"Kamu lagi ngegombal atau gimana?" tanya pita memberanikan diri menatap faiz.

"Mm.. maunya gimana?"

please. muka dikondisikan bang. ganteng banget anjir

Batin Pita.

"Ihh udah ah. Ayo pulang." mereka turun. faiz menggandeng tangan pita dengan lembut.

Kinanty [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang