Prolog

3 0 0
                                    

"Ram tunggu aku! Jangan tinggalin aku disini! Aku takut ram.." Fairuz  terbangun dari mimpi nya. "Argh! Kenapa itu selalu ada di dalam pikiran ku lagi!" Fairuz langsung bangkit dari kasur dan mengambil air putih.

Di saat fairuz hendak turun dari tangga. Tiba tiba dari belakang  ada seorang laki laki dan tersenyum "Selamat pagi adik ku sayang" sebari mengusap pala sang gadis itu. Fairuz tersenyum lebar kepada abang nya. "Selamat pagi juga bang"

Fairuz turun dari anak tangga berdampingan dengan abang nya.

"Bang, Fai hari ini akan pulang agak malam. Jadi abang gausah jemput fai di kampus" unjar fairuz.

"Tapi fai kalau orang itu menyakiti kamu lagi bagaimana?" Ian pun langsung menghadap  ke arah fai.

"Ayolah bang, fai bisa jaga diri fai, kejadian kemaren tidak bakal terulang lagi bang. Percaya sama fai bang" fai memelas kepada abang nya

"Baiklah,tapi kalau ada apa apa sama kamu kasih tau abang ya fai!" dengan muka pasrahnya.

"Siap bang!" teriak fai sambil berlari.

                                    ••••


Disaat fai sedang berada di kampus.

"Fairuz!" teriak orang itu dari kejauhan.

Fai menengok dari arah belakang dan langsung menghindar dari orang itu.

Tapi tibatiba...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Everything Is ChangingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang