part 6

3.5K 140 4
                                    

Maaf yah lama update karena waktu yang membuat aku lama update jadi mohon pengertiannya jadi jangan langsung bilang aku itu orang nya suka gantungin, memang aku gantungin kalian tetapi itu bukan disengaja dan terima kasih bagi yang masihbbaca cerita ini. Karena cerita ini kurang menarik dan ada juga yang hanya sekedar lihat dan tidak membaca. Maaf yah di part sebelum nya ada kesalahan. Kalian setuju gak kalau di part itu aku unpublis tolong komennya jangan hanya sekedar mampir

Happy reading yah guys

📖 📖 📖

Author’s pov

Setelah lama berdebat fara mulai jengah dengan mereka yang terus adu mulut, jadi fara ingin membubarkan aksi adu mulut mereka.

”Kalian kok malah berdebat sih!, kalau kalian berdebat terus gue pulang aja kalau gitu”kata fara yang hanya akting tetapi sahabat nya percaya dengan akting nya itu.

”Kok lo marah sih. Lo jangan marah dong iya kita tidak berantem lagi” mohon viona.

”Iya lo jangan marah dong” Mohon clara juga.

”Oke gue gak mara tapi-” Ucap Fara menggantung ucapannya

”kalian harus teraktir gue” Ucap fara dengan nyengir.

”Ah lo mah kerjanya cuman grarisan doang” Ucap Viona.

”Tidak ada uang neng” Sindir Clara.

”Kalian tidak mau, kalau gitu gue pulang aja kalau gitu” Ucap Fara yang masih ingin temannya mematuhi perintahnya.

”Iya-iya gue teraktir lo” Ucap Clara tidak ikhlas.

”Iya gue juga” Ucap viona juga tidak ikhlas.

”Kalau kalian tidak ikhlas gue pulang aja yah” ucap Fara.

”Ikhlas kok, ikhlas” Jawab Viona dan Clara cepat.

”Oke kalau gitu kita makan dulu yah” Ucap Fara.

”Oke” Pasrah Viona dan Clara.

Mereka pun pergi Mc Donalds untuk sarapan.

SKIP SELESAI MAKAN.

Gak enak kalau lihat orang makan-author

Selepas makan mereka berjalan dengan ekspresi masing-masing.

”Kenyang gue makan sepuasnya walaupun hanya sementara” Ucap Fara sambil memegang perutnya.

”Lo aja yang kenyang gue kagak” Ucap Clara.

”Jadi lo tidak ikhlas nih traktir gue” Pancing Fara.

”Ikhlas kok, ikhlas banget” Ucap Clara yang tidak ingin membuat fara marah.

”Kalau gitu lanjut yuk” Ucap fara.

”ayok” Ucap Viona dan Clara.

Seakan melupakan segalanya mereka bersenang-senang hingga melupakan waktu, tadinya ia ingin pergi sebentar aja tapi karena terlalu keasyikkan mereka melupakan segalanya. Dan tidak memperdulikan orang yang berada di sekitarnya.

Setelah bersenang senang mereka ingin segera pulang karena takut dimarahi oleh bonyok mereka. Karena saat ini sudah larut malam dan mereka menjanjikan tadi ia akan pulang cepat dan nyatanya ucapan mereka hanya ingin bebas tapi bukan sampai selarut ini.

”Gimana nih far kita udah telat nih” Ucap Clara panik.

”Iya far gimana nih” Ucap Viona yang juga panik dan bahkan ia juga udah keringat dingin.

”Gue juga gatau harus gimana” Ucap Clara.

Mereka tidak takut bila ia dimarahi tapi ini berbeda karena bila mereka kedapatan pulang malam mereka akan mendapatkan hukuman bagi mereka yang sangat berat di kehidupan mereka.
Yaitu adalah dikirim ke New York.

Bagi mereka itu sangat berat karena ia harus tinggal disana sampai mereka sadar akan apa yang mereka lakukan. Setelah memilih keputusan yang berat mereka pasrah saja bila harus pergi.

Walaupun mereka tidak serumah tetapi hubungan antar keluarga sangat kuat sehingga mereka bisa dikatakan akrab.

Dan mereka mulai berjalan masuk dan tiba tiba...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

ΔΔΔ

Maaf gak lanjut karena aku juga kerjanya kepepet jadi ceritanya pendek banget semoga kalian suka semoga kalian tidak bosan yah sama cerita aku karena waktu yang harus dibagi dengan rapi jadi begini lah kalau anak sekolahan pasti ada tugas lah.

Pasti harus pintar bagi bagi waktu lah aku mohon kalian bisa ngertiin aku walaupun ada yang hanya sekedar lihat sesudah itu langsung gak peduli jadi mohon baca yah karena memang gini lah hasil dari cerita aku yang gaje ini

Jadi mohon vote and comment nya.

Terima kasih...

FAKE NERDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang