Budayakan Vote & Comment
Sorry For Typo
WARNING!!
18↑Mr.X
New Job
Time : 1 day
Price : all you want
Target : Park Jimin
Job : Save HimWanna?
Jk kembali menerima pesan untuk tawaran menyelematkan jimin, ini sudah pesan kedua dan tugas yg di tangguhkan kepada Jk juga sangat menggiurkan, tapi mempermainkan jimin seperti sekarang juga sangat mengasikan bagi pria berhati dingin tersebut.
Sudah 1 minggu Jimin menghilang dan sampai saat ini belum di temukan, namja malang itu masih berada dalam kungkungan si pembunuh bayaran kelas kakap, penyiksaan yg di dapatkan jimin setiap hari tak juga memberikan kepuasan bagi sang dominan.
Jk memasuki ruangan yg berisikan jimin di dalamnya, namja mungil itu tertidur sambil memeluk tubuhnya, jejak air mata yg terpatri di pipi jimin terlihat menyedihkan
"Appa... se.. lamatkan.. aku" jimin terus menggumam dalam tidurnya
"Sial!" Jk mengusap kepala jimin
Dengan sigap sang pembunuh bayaran itu keluar dari ruang sekap jimin, langkahnya tergesa menuju dapur membuka semua laci yg ada untuk mencari kotak p3k, sepertinya tubuh jimin mengalami demam.
Jk kembali keruangan tersebut dengan membawa obat-obatan dan segelas air, dengan lembut di masukannya pil ketubuh jimin. Sang namja mungil sontak terbangun mendapati Jk yg ada di hadapannya.
"Apa yg kau lakukan??" Jimin berteriak dan menjauhi sang dominan
"Kau menyusahkan Park Jimin"
"Apa yg kau masukan kedalam mulutku??"
Jimin terlihat seperti akan menangis sambil menekukan kepalanya diantara kedua lututnya dengan badan gemetar, jimin benar-benar takut.
"Kau... baru saja meneguk narkotika"
"Mwo??"
Jk pergi meninggalkan ruangan sekap tersebut tanpa melihat kearah jimin sedikitpun, sementara jimin mencoba memutahkan semua isi perutnya agar obatan terlarang tersebut keluar dari tubuhnya.
Sampai saat ini jimin belum pernah melihat sosok pria yg menculiknya, seperti apa rupanya dengan suara rendah yg sangat mendominasi, mungkin wajahnya lebih menakutkan yg diinginkan jimin saat ini hanya kembali ke rumah.
"Apakah masih belum ada perkembangan?" Seokjin benar-benar murka, karena sampai saat ini tak ada tanda sedikitpun yg dapat meyakinkan bahwa anaknya masih hidup
"Belum tuan, baik penyidikan kita dan pembunuh bayaran belum ada satupun yg membuahkan hasil" jawab seorang bawahan seokjin
"Sekretaris Jung, tolong lakukan apa saja agar pembunuh bayaran itu menerima tawaranku!" Seokjin sudah habis sabar.
Tok Tok Tok
Pintu ruang kerja Seokjin di ketuk oleh seseorang dari luar ruangan, sontak semua mata tertuju pada pintu yg saat ini mulai terbuka dan muncul lah seorang pria dengan senyum cerahnya.
"Eomma!!"
"Taehyungahhhhh...."
Taehyung berhamburan di pelukan Seokjin, taehyung sudah keluar dari Rs dan keadaannya semakin membaik, saat ini kedatangan taehyung bukanlah untuk bermanja ria tetapi untuk menyusun rencana bagaimana menemukan jimin
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Blood, Sweat & Tears [JIKOOK]
ActionJeon Jungkook seorang pembunuh bayaran tingkat tinggi, ia di bayar sangat besar setiap tugas yg di tangguhkan kepadanya. Park Jimin Anak dari seorang yg sangat berpengaruh di korea, tapi identitasnya di sembunyikan untuk menjaga keselamatan nyawanya...