PERLU DIPERHATIKAN:
-Ff ini adalah sumber copas ff berjudul Child's Insecurity. Isinya sama, cuma edit ganti nama cast nya aja.
-SLASH/BL/BOYXBOY/MPREG
Slight!Pregnancy Scene
No GS
Main cast:
Jung Yoonoh | Kim Dongyoung
Lee Jeno
Supporting cast:
Park Hyoje | Na Jaemin
Kim Seokwoo
Tau siapa mereka?
No OC
.
.
.
Seketika Doyoung merasa lapar. Perdebatan antara ia dan Jeno yang kian alot itu benar-benar menguras tenaga, terutama pikiran. Doyoung ingat betul pada Jeno di masa lalu ketika ia menjadi anak baik dan patuh. Masa-masa dimana ia menjadi mama's boy yang tetap menerima kecupan manja di kedua pipi dari sang ibu meskipun telah menginjak usia remaja awal.
Namun sekarang?
Doyoung ingin membenci putranya itu, namun ia tidak bisa.
Tidak setiap hari jam sekolah sang putra memakan waktu hingga jam sepuluh malam. Namun setiap hari anak itu tiba di rumah melebihi jam itu. Di usianya yang menginjak dua belas sekarang, ia tidak memiliki kepentingan apapun untuk pulang selarut itu.
Awalnya Jaehyun dan Doyoung percaya saja bahwa Jeno mengerjakan tugas sekolah di rumah teman sebagai alasan. Namun beberapa hari yang lalu kebenaran baru saja terbongkar. Doyoung memiliki kekecewaan mendalam karenanya.
Hanya karena Jeno adalah anak laki-laki, bukan berarti kedua orang tuanya tidak perlu mengkhawatirkannya dengan jam pulang itu. Masalahnya, usianya belum cukup dewasa untuk itu. Aktivitas yang dilakukan anak itu di luar sana tanpa pengawasan Doyoung bisa tidak terkontrol.
Setiap malam hal itu terulang. Setiap malam Doyoung menunggu kehadiran Jeno di tengah rumah. Setiap malam ia mengajukan bertubi-tubi pertanyaan yang sama ketika Jeno menapakkan langkah perdana di lantai ruang tengah.
"Dari mana saja kau?"
"Memangnya apa saja yang kau lakukan?"
"Bersama siapa?"
"Kenapa?"
Dan setelahnya Doyoung akan berbicara panjang lebar untuk menasehati sang putra. Semakin hari, intonasinya semakin naik. Dan pada akhirnya Doyoung hanya akan merasa sakit setiap kali anaknya itu hanya menunduk, namun menunjukkan kejengahan dengan merotasikan bola mata. Tidak menunjukkan rasa hormat.
Ketika Doyoung mengomel, Jeno hanya menjawab dengan gumaman malas. Setiap Doyoung memintanya untuk melakukan apa yang Doyoung inginkan dan tidak mengulangi kesalahan, Jeno hanya menjawab iya untuk mempercepat durasi. Hanya di mulut, namun tidak dengan hatinya. Anak itu tahu ia akan tetap mengulang hal yang sama di masa yang akan datang.
Doyoung tidak menuntut Jeno untuk takut padanya. Ia hanya ingin putranya itu menjadi anak baik yang melakukan hal normal, itu saja.
Ia ingin Jeno merasa segan dan hormat padanya karena rasa sayang. Bukan rasa takut. Sayang dan takut adalah hal yang berbeda.
Semakin lama Jeno semakin kebal. Seberapa tinggi pun intonasi sang ibu, sebanyak apapun sang ibu berteriak padanya, ia selalu bersikap tak acuh seakan-akan Kim Dongyoung tidak pernah ada.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Get the Thorn Bloom 🏠 JaeDo [⏮]
FanfictionJaehyun dan Doyoung yang berkonfrontasi dengan perubahan sikap Jeno di awal masa remajanya. MPREG Slight!Pregnancy scene #9 dongyoung #10 domestic #92 out of 367 dojae ©2016, ichinisan1-3