"PROLOGNYA"
Tahukah kalian mengapa daritadi saya ribut sekali dengan tempat pensil orange ? Ya, karena disana terdapat dua buah smartphone kesayangan saya. Smartphone kesayangan yang ada bersamaku selama 24 jam.
Hari Rabu, Tanggal 15 Agustus 2018, jam yang tidak diketahui.
Aku kehilangan 2 smartphone kesayangan. Tak terduga, tak diketahui dan tak menentu.
Aku tekapar lemas di lantai kamarku.
"KETIKA DIRUMAH"
Saat itu, aku yang sedang makan nasi + telur ceplok di ruang tamu. Tiba-tiba teringat akan suatu hal, lalu aku pun bergegas ke kamar tidurku. Entah apa yang ingin ku lakukan aku lupa. Disitu aku tiba-tiba kaget melihat tas ku yang resletingnya terbuka. Entah ada apa denganku, ketika melihat tas ku terbuka aku terbelalak dan melongo dengan kaget.
Kemana ? kemana? Kemana perginya tempat pensilku transparant yang berwarna orange cerah ?? tanyaku dalam hati. Astagfirullahhalladzim .............. loh ? bukannya aku meletakkannya di atas kasur ? kok engga ada ya? Wait a minute.. aku mencoba tetap tenang dan tetap diam sambil mengambil nafas dan menghembuskannya kembali. Hufff...... oh.... mungkin tadi aku meletakkannya di dalam lemari, sebentar aku cari dulu. Jawabku pada diri sendiri.. aku pun mencarinya. Ya Allah... kok ngga ada ya dilemariku. Sebentar-sebentar berfikir keras berfikir keras. Oh ya mungkin aku simpan di dalam rak plastik (excel) tadi, soalnya tadi kan aku habis mengecek excel ku siapa tahu disitu. Lalu aku pun mengeceknya kembali, loh loh loh Ya Allah kok ngga ada ya, perasaanku tadi aku sudah membawanya dan meletakkan tempat pensil tersebut di atas kasur kok ngga ada juga ya. Aku taruh dimana sih jawabku pada diri sendiri. Sebentar-sebentar, coba ingat kembali-ingat kembali dimana aku meletakkannya terakhir kali. Oh ya coba aku telusuri kamar mamah, karena tadi aku habis mengobrol sama mamah. Aku pun membuka perlahan pintu kamar mamahku dan dengan diam-diam masuk padahal mamahku sedang tertidur pulas. Lalu aku pun mengecheck disetiap sudut yang ada, hingga kolong tempat tidur mamahku. Then, ya Allah kenapa disini tak ada juga ? kemana perginya tempat pensilku ? huhuhu aku dengan lemas diam dan duduk dilantai...... bahkan aku tidak bisa berkata apa-apa. Bagaimana tidak, tempat pensil orange ku itu terdapat dua buah my lovely smartphone. Innalillahi... aku masih tidak menyangka bahwa tempat pensil orangeku itu sudah hilang entah kemana. Aku bahkan masih merasa ini hanya mimpi, just a dream, just a dream. Okay, setelah aku menyadari hal tersebut akupun memberhentikan makan malamku tadi untuk terus mencari dan mencari. Hingga aku pun tak tahu harus berbuat apalagi, lalu aku pun akhirnya memutuskan untuk pergi tidur terlebih dahulu untuk menenangkan fikiranku dan hingga bisa berfikir jernih untuk apa yang harus kulakukan selanjutnya terhadap smartphone ku itu.
" DIKAMARKU "
Dengan masih ada rasa penyesalan yang mengganjal dihatiku, tak lama kemudian aku pun tertidur. Hingga akhirnya pagi menjelang, lalu sekitar pukul 03.00 am aku pun terbangun dari tidurku. Kala itu aku merasa bengong, hampa dan kosong. Ya Allah apakah smartphone ku itu benar-benar hilang ? kemudian, setelah itu aku melihat-lihat kedalam isi tas ranselku yang berwarna ungu yang memiliki dua resleting sebagai penutup isi dalam tas ku tersebut. hasilnya masih tetap sama, tak ada. Ya, my lovely smartphone sudah tak ada bersamaku. Dia diambil oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Ya, itu dia. Dia si Tangan Panjang.
" MY LOVELY SMARTPHONE "
My lovely smartphone, where are you now ? I'm sorry that i lost you. I'm truly sorry if i ignored you. Setelah aku mengecheck tasku, aku pun pergi berwudhu dan segera menunaikan ibadah sholat malam. Aku pun berdoa, Ya allah maafkan aku tidak menjaga dengan baik teman kecilku my lovely smartphone, mungkin belum rezeki hamba untuk bisa memilikinya, lalu berikanlah ganjaran kepada si Tangan Panjang karena telah mencuri.
" FIRASATKU KALA ITU"
Ketika aku bersiap-siap untuk perjalanan pulang menuju rumah, aku pun membereskan isi tasku seperti biasanya. Lalu, saat ingin memasukan smartphone ku ditempat pensil orange. Aku pun seketika berbicara didalam hati, oh ya smartphone 1 ku baterainya sedang lowbatt pindahin aja kali ya ke tempat lain kan kecil berat banget taruh disini. Tapi ya sudahlah ya biasanya juga ditempat tersebut, aku pun memutuskan untuk tetap menaruhnya ditempat seperti biasanya. Tak lama kemudian, aku pun berangkat menuju perjalanan pulang ke rumah dari kosan.
