MY ENEMY MY HUSBAND (Proses Penerbitan)

Lagi

"kalo gitu gua mau ke kantin dulu yah, lo mau ikut?"
clleo beranjak dari tempat duduk yang sedari tadi ia duduki bersama alvaro

"hmm.. Boleh?"
tanya alvaro, clleo hanya mengangguk

"Yaudah lo jalan duluan, gua dibelakang lo aja. Risi gua diteriaki fans lo mulu"
ucapan alvaro tadi membuat clleo terkekeh

"lo masih cantik clleo, bahkan makin cantik sekarang" (Kata alvaro dalam hati)

Saat clleo berjalan di koridor sendiri, karena memang alvaro diminta berjalan di belakang clleo.

Tiba tiba ada yang menarik pergelangan clleo sangat kencang..

"heh cabe.. Lo masih aja ya tebar pesona"

Ya Queen, Queen and the gang melabarak clleo. Entah Salah clleo apa, seperti biasanya Queen mencaci tanpa sebab

"maksud lo apa?"
tanya clleo santai sambil melepaskan tangan nya di genggaman queen, dia mengusap tangan nya yang terasa nyeri karena cengkraman queen sangat kencang

"masih aja lo nanya, anak baru yang tadi jalan sama lo dia milik gua!!!"

Queen membentak clleo dengan nada yang tinggi. Sedangkan clleo masih tetap santai

"hah? Apa? Milik lo? Idih ngaku ngaku banget sih mbak"
clleo menjawab  disertai senyuman evil miliknya

"berani yah lo!!!"

Queen melayangkan tangan nya ke udara, hendak menampar clleo, tapi tertahan oleh tangan yang menahan nya.

Tangan itu adalah milik alvaro

"tadi lo bilang gua milik lo? Gua aja belum kenal lo, mana bisa jadi milik lo"

Ucapan barusan menohok hati queen, queen merasa di permalukan oleh alvaro, semua yang tadi menonton aksi Queen tertawa mengejek.

Tapi bukan Queen namanya jika mudah menyerah

"heh awas ya lo biadab"
Queen pergi sambil menunjuk ke arah clleo, clleo hanya tersenyum miring sambil melipat tangan di dada.

Queen di soraki oleh murid murid yang tadi menonton mereka..

"lo gapapa kan?" tanya alvaro kepada clleo, raut wajah nya terlihat khawatir

"I'm fine, alvaro" jawab clleo. Lalu menarik lengan alvaro keluar dari kerumunan itu.

"gila tah itu cewek, sok berkuasa banget. Siapa sih dia?" tanya alvaro kepada clleo

"biasa lah senior gila hormat" jawab enteng clleo, padahal Queen satu angkatan dengan Clleo, mengapa clleo bilang seperti itu.

Queen memang suka menindas orang orang yang menurut nya cantik atau menyaingi dia terutama pada adik kelas, dia bisa menjadi jadi jika sudah membully adik kelas

"lo yakin, queen anak sekolahan?" tanya alvaro meledek

"lah Kenapa?" clleo bingung

"make up aja udah over banget, mau sekolah apa mau kondangan sih itu bocah.. Hahahaa"

tawa alvaro, jijik mengingat tentang Queen, yang memang dandan nya di atas rata rata normal.

Make up nya terlalu over untuk kasus anak pelajar, baju yang hanya ngepas badan.

Dan seperti nya jika tangan dia ke atas sudah pasti udel nya kemana mana. Alvaro tidak suka dengan wanita yang seperti itu, itu sangat berlebihan menurut nya...

"clleo, lo balik bareng gua aja mau gak?" Tawar alvaro kepada clleo, ia rindu kepada clleo yang dulu hampir setiap waktu bersama nya.

"hmm.. Gua kan bawa mobil al" jawab clleo bingung

"Gampang lah, lo telepon aja supir lo suruh ambil mobil lo kesekolahan, kita hang out lah sekalian mengenang masa lalu. Emang lo gak rindu gitu sama gua"

Sebenarnya clleo agak ragu, tetapi memang benar dia sudah lama tidak berjumpa dengan Alvaro, jadi apa boleh buat

"hmmm ok deh"
.
.
.
.
Hallo readers jangan lupa vote ya....
Illy guys 😘😘😘❤️