Empat

6 1 0
                                    

Malam ini di kediaman Hadi , sudah ada satu mobil Pajero Sport di garasi.

Satu keluarga yang beranggotakan tiga orang masuk ke dalam rumah dan di sambut oleh Ibu Hadi dan Hadi.

Nama wanita yang akan di jodohkan olehnya adalah Rina,.

Wanita dengan rambut sebahu tersebut terlihat sangat pendiam. Tidak seperti Ajeng yang ceriwis. Loh kok jadi kepikiran Ajeng sih. Fokus Di.

Hingga makan malam selesai dan kedua keluarga duduk di ruang keluarga Hadi, Rina tidak banyak bersuara. Ia hanya akan bersuara apabila ditanya.

Hadi pun yang merasa sungkan mengajak Rina ke halaman belakang, berfikir apabila cara tersebut akan lebih mendekatkan mereka.

Saat keduanya sudah sampai di halaman belakang, Hadi bingung ingin bertanya apa, pun Rani tidak besuara, hanya melihat keseliling halaman yang menurut Hadi tidak ada yang menarik.

"ehemmm"

Rina menoleh dan menaikan satu alisnya.

"Kamu umur berapa Rin?" tanya Hadi

Rina kemudian melihat Hadi dengan serius dan menghembuskan nafasnya "Gue umur 24, dan sebenernya gue agak kaget mau di jodohin sama elo Mas, karena sejujurnya gue udah punya pacar"

Hadi yang mendengar hal tersebut sedikit shock namun juga sedikit lega entah kenapa.

"Lalu kenapa kamu setuju kesini?" tanya Hadi penasaran.

"Ya karena orang tua gue"

"Kamu kan bisa menolak?"

"Gue gak perrnah menolak apa kata orang tua gue Mas, tapi kalau sampai lo setuju pun, sepertunya gue akan memberontak" Jawab Rina dengan tegas.

Kemudian Hadi berpikir sejenak dan mengangguk lalu mengajak Rina kembali ke dalam yang di angguki oleh Rina, namun sebelum itu Rina berkata untuk tidak membicarakan hal yang baru saja ia katakan malam ini.

Setelah kembali kedalam, tidak lama kemudian Rina dan keluarganya pamit. Ditutup dengan kesimpulan agar Hadi dan Rina berkenalan lebih dulu.

--------------------------

Dikamar setelah berganti baju, Hadi duduk di kasur sambil melihat grup whatspp kantor dan kemudian Ibu nya masuk.

"Gimana le , Rina?"

Hadi menghela nafas sambil melihat Ibunya dan berkata, "mau jawaban jujur apa bohong Bu?"

"Loh jujur toh le, masa kamu mau boong sama Ibu?"

Hadi kembali menghela nafas dan berbicara kepada Ibu apa yang dibicarakan oleh dirinya dan Rina pada saat di halaman belakang.

Ibu hadi sedikit kaget, namun menyuruh Hadi untuk shalat istikharah pagi nanti agar segala hal kedepannya dimudahkan.

Kemudian Ibu Hadi keluar dan Hadi tiduran di kasur sambil memeluk guling dan menutup matanya. Namu ketika ia menutup mata, kenapa ada senyum Ajeng yang muncul?

The Unperfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang