¤15¤

158 33 0
                                    


Daniel tergesa-gesa saat sedang memakai sepatu. waktu menunjukan pukul 06.45, gerbang sekolah akan ditutup 15 menit lagi namun perjalanan ke sekolah akan di tempu sekitar 30 menit, itu berarti ada kemungkinan besar Daniel akan terlambat ke sekolah. Setelah siap, Daniel mengendarai motor sportnya dengan kecepatan tinggi membelah jalanan.

Setelah sampai Daniel memakrikan motornya dengan sempurna namun Daniel merasa ada yang aneh dengan dirinya. seperti ada sesuatu yang ia lupakan dirumah.

"Sejeong!" ternyata Daniel melupakan sahabatnya itu. baru ingin menghubunginya suara Sejeong terdengar tak jauh dari tempat Daniel. Benar saja gadis itu sedang bersama anak-anak Osis tak jauh dari jarak Daniel sekarang

"ternyata dia udah disekolah" Daniel merasa lega. Tidak ingin menganggu Daniel memutuskan untuk langsung ke kelas.

Sesampainya dikelas Daniel melihat ada kotak makanan diatas meja miliknya. entah itu milik siapa atau dari siapa Daniel hanya meletakannya dibawah laci yang menghasilkan dengusan kekecewaan dari sang pemberi dikejauhan tanpa Daniel sadari.

Pikiran pria itu tampak masih bertanya-tanya Sejeong kenapa tidak membangunkan Daniel. ibaratnya suara nafas Sejeong dipagi hari sudah cukup membuat Daniel terbangun namun kali ini agak sedikit berbeda.

Daniel tidak ingin menunggu lama. rasa pesarannya tidak bisa ia biarkan begitu saja. Dengan langkah cepat Daniel menghampiri Sejeong ditempat dimana ia melihat Sejeong beberapa menit yang lalu.

Masih dengan posisi yang sama, Sejeong sedang asik berbicara dengan anggota Osis lainnya.

"Je buku fisika lo yang gue pinjam kemarin kelupaan" alibi Daniel agar Sejeong menghampiri Daniel.

"Kok bisa sih?" Tanya Sejeong dengan kening berkerut.

"gue tadi kesiangan makanya ga sempet gue masukin tas" jelas Daniel.

"Loh terus itu masalah gue? ya kan lo yang minjem tanggung jawab dong, terus gimana ntar gue di hukum Bu Rena kalo ga ada tugas" nada Sejeong berubah menjadi marah. Jarang sekali Sejeong marah kepada Daniel sekalipun Daniel membuat masalah besar.

Sejeong meninggalkan Daniel yang mematung ditempat dan teman-teman osisnya yang sedang kebingungan karena suatu keanehan yang mereka saksikan.

"ada apa dengan Sejeong" batin Daniel





¤¤¤

You and ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang