My Secretary [Baekhyun Fanfiction]✔

MS : 62

Happy reading 🍃🍃

Baekhyun dan senna kini berada di sebuah taman. Taman pertama kali ia datang dan pertama kali ia merenung di taman ini.

Pertama kali ia ke korea. Ia pergi ke sebuah taman yang sampai sekarang tidak berubah itu.

"Taman ini mengingatkanku pertama kali datang ke seoul"

"Benarkah?"

"Hm. Rasanya sangat damai jika duduk di sini sambil mendengarkan lagu"

Baekhyun merangkul bahu senna. "Sekarang ini kedua kalinya aku datang" lanjut senna.

"Kali ini aku datang dengan peran berbeda. Dulu aku hanya seorang gadis bernama jung senna. Tapi sekarang aku sudah menjadi seorang wanita bernama byun senna dan dalam perutku sudah ada seseorang yang sebentar lagi akan menyambut dunia"

Baekhyun langsung memeluk senna dengan erat.

"Aku merasa sangat damai di sini. Bolehkah kita lebih lama di sini?? Aku ingin sekali melupakan apa yang pernah terjadi pada kita dulu"

Baekhyun menatap lembut senna, "Tentu. Ayo kita duduk di sana" ujarnya sambil menunjuk tempat duduk kosong.

Tempat ini sekaligus membantuku melupakan masa lalu ku... Sekarang aku ingin melupakan semuanya yang pernah terjadi pada ku dan baekhyun..

Senna diam cukup lama. Sedangkan baekhyun sebentar lagi akan tertidur karena cukup lama senna diam tidak mengeluarkan suara.

"Baek.." panggil senna lembut.

"Baekhyun-ah"

"Hmm??"

Senna menautkan tangannya ke tangan baekhyun dengan erat. Baekhyun juga mengeratkan tangannya. Senna menyandarkan kepalanya ke bahu baekhyun.

"Tetaplah seperti ini...jangan pernah lepaskan tangan kita...cobaan apapun yang tidak akan kita tahu atau ingin mencoba merusak keluarga kecil yang sudah kita bangun. Kita tidak boleh lepaskan tangan ini. Kita harus bisa melewatinya bersama"

"Tentu sayang...kita pasti bisa melewatinya bersama. Asalkan saling kepercayaan itu masih melekat pada hati masing-masing"

"Aku selalu percaya padamu"

🍂🍂🍂

Seorang pria kini sedang melangkah memasuki sebuah perusahaan. Pria bertubuh tinggi, tegap, putih. Menjadi pusat perhatian pada karyawan perusahaan itu.

"Apa tuan byun baekhyun ada??" tanya pria itu.

"Maaf, tuan siapa??" tanya staff perusahaan.

"Saya klien nya. Oh sehun dari kanada"

"Oh! Tunggu. Saya cek"

Ya, pria itu Oh sehun. Dia sengaja datang ke perusahaan baekhyun untuk bertemu dengan senna.

"Maaf tuan. Tuan byun baekhyun tidak datang"

"Sekretaris??"

"Sama tuan. Nyonya byun senna juga tidak datang"

Sehun sedikit kesal mendengar staff barusan menyebut nama senna dengan marga baekhyun.

"Baiklah kalau begitu"

Sehun langsung melangkahkan kakinya keluar dari perusahaan. Dalam mobil sehun mendengus kesal. Sia-sia dia datang tapi orang yang ia cari tidak ada.

"Kemana senna dan baekhyun? Kenapa mereka tidak datang??"

🍂🍂🍂

Setelah ke taman. Baekhyun tiba-tiba merasa ingin memakan buah. Dan sekarang mereka pergi ke supermarket membeli buah-buahan.

"Baek, kau mau beli apa??" tanya senna.

"Aku ingin buah strawberry.."

"Kau mengidam??"

Baekhyun menaikan kedua bahunya. "Tidak tahu. Entah tiba-tiba saja aku merasa ingin makan buah strawberry saja"

Baekhyun mengambil strawberry nya cukup banyak. Dan senna merasa baekhyun mengidam. Karena tidak mungkin baekhyun membeli buah strawberry sebanyak itu, dan juga tidak mungkin senna yang memakannya juga.

"Ayo, kita cari yang lain" ujarnya.

"Aku ingin coklat" ujar senna.

"Yasudah, ayo cari coklat"

Setelah berbelanja di supermarket. Baekhyun kembali ke rumah untuk menyimpan belanjaan mereka yang cukup banyak itu.

"Senna, kau masuk saja. Biar aku yamg membawa semuanya"

"Hm. Terima kasih. Oh ya, apa kita mau kembali ke kantor lagi??"

"Sebentar saja. Kau di rumah saja biar aku yang pergi"

"Oh..hm..baiklah. Aku masuk ke kamar dulu. Aku mengantuk"

Saat senna sampai di kamar. Ia baru saja merebahkan tubuhnya ke ranjang tiba-tiba ponselnya berbunyi di atas nakas.

Ia melihat layar ponselnya itu, "Siapa lagi ini?? Apa ini sehun??"

Jantung senna berdegup kencang. Entah apa yang harus ia lakukan. Antara menerima atau tidak.

Dan ada pesan masuk pada ponselnya itu. Segera senna membuka pesan itu.

From : xxxxxxx

Senna...
Semakin kau menjauh dariku maka,
Semakin dekat kau dan baekhyun akan berpisah...

To be continued