Chapter 13

2.4K 264 69
                                    

Anyeeooonngg!!!

Wah, Bangtan lg konser di LA ya...??? Hmmm jauh... coba aja konser di rumahku yak... wkwk 😂😂

Btw, welcome to chp 13... ada yg bilang ini angka sial sih... hmm... 😑😑

And then... dari cuplikan story yg terakhir2 di chp 12 kemarin kayaknya ada yg bakal kena sial... 😆😆😆

Kalo baca dr komen2 sih pada seneng ada yg ternista... 😅😅

Banyak bacot amat aku ya... mian 🙏🙏

Ahh... sebelumnya maaf kalo banyak typo okey... 👍👍👍

So... let's get start >>>>>





🍀🍀🍀🍀🍀

Suara ribut dua orang yang sedang cek-cok terdengar di rumah mewah nan megah itu. Yang satu ngotot dan yang satu berusaha meredam tingkah lawan bicaranya. Riuh sekali suasana rumah berkat dua orang pria berbeda usia yang sedang ribut itu. Hmm~

"Namjoon hyung! Kajja kita ke rumah Taetae lagi!"

"Yak, Jim! Jangan menarikku! Aish!"

Ya, dua orang yang ribut itu adalah Jimin dan Namjoon. Yang satu ngotot ingin pergi ke rumah adiknya dan yang satu stress ingin menjinakkan tingkah sepepupunya.

"Hei Jim. Duduk dulu! Kita bicara!" Ucap Namjoon.

"Ani hyung! Kita harus ke rumah Taetae sekarang! Aku harus bertanya langsung pada Taetae mengapa ia tidak mau kembali pulang!" Ngotot Jimin.

"Tidak untuk hari ini, Jim! Tenang dan biarkan aku menyelesaikan perkataanku tadi!" Ucap Namjoon tegas.

"Tapi hyung, Taetae~"

"Tidak akan menyelesaikan masalah jika kau melabrak Taehyung hari ini. Jadi tenang dan duduklah dulu!"

Namjoon yang melihat sepupunya sudah sedikit tenang segera menarik tangan Jimin agar ia bisa duduk.

"Sudah tenang? Jadi biarkan aku menyelesaikan perkataanku tadi, oke?" Pertanyaan Namjoon pun dibalas anggukan patuh oleh Jimin.

"Baiklah. Sebelumnya aku sudah memberitahumu tentang keputusan Taehyung yang tidak mau kembali kepada kita. Lalu, kau masih ingat Yoongi yang sudah berbaik hati menampung dongsaeng kita, kan?" Tanya Namjoon.

"Ne, tentu saja hyung aku masih ingat. Memang ada apa dengannya?" Tanya balik Jimin.

"Kemarin ia sempat berbicara empat mata denganku. Tapi ada yang aneh dengan perkataannya." Ucap Namjoon sembari berpikir.

Jimin yang melihat sepupunya itu berpikir keras menjadi penasaran akan apa yang Yoongi bicarakan pada Namjoon.

"Apanya yang aneh hyung? Apa yang ia katakan padamu? Jangan membuatku penasaran!" Desak Jimin penasaran.

"Dia berkata kalau kita mencoba mendekati atau menemui Taehyung, maka Taehyung akan tertimpa malapetaka. Ini sangat mengganggu pikiranku dari kemarin." Jelas Namjoon pada Jimin sembari memijat pangkal hidungnya.

"Mwo?! Apa maksudnya itu hyung?! Bagaimana bisa kita membawa malapetaka bagi Taehyung? Ck, bullshit!"

Jimin benar-benar tak habis pikir dengan penjelasan Namjoon. Hei! Dia kakak kandungnya dan tidak mungkin ia menjerumuskan adiknya pada marabahaya! Yang ada, Jimin yang akan pasang badan duluan! Sigh!

Hei, Jim! Kau belum tahu saja siapa musuh adikmu! Ckckck.

Kembali pada percakapan serius Jimin dan Namjoon.

ANSWER [KTH.JJK Family/Brothership]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang