BROKEN

Prolog

Hmm...namaku Zara. Hanya Zara. Pendek memang, tapi aku suka. Aku benci sekolah. Entah kenapa aku sangat membenci sekolah. Sepertinya tuhan sudah mentakdirkan sekolah akan menjadi rivalku seumur hidup. Aku hanyalah seorang gadis cupu biasa yang beruntung bisa bersekolah di SMA Manunggal. Yaitu sekolah bertaraf internasional yang mayoritas muridnya berasal dari kalangan atas, high class. Sedangkan aku hanyalah seorang gadis yang berasal dari kalangan bawah dan tidak memiliki orang tua. Ayah ku meninggal karena kecelakaan pesawat, na'asnya jasad ayah tidak ditemukan. Kecelakaan itu terjadi saat aku masih kelas dua smp, tepatnya tiga tahun yang lalu. Dan sekarang aku tinggal sendiri di sebuah rumah sederhana peninggalan ayah dan bertahan hidup dari hasil kerja paruh waktu ku. Yang aku sesali adalah kenapa aku tidak memiliki kakak ataupun adik yang membuat ku harus merasakan perasaan ini sendirian. Jangan tanya ibuku, karena aku sendiri tidak tahu perempuan itu ada dimana. Dari kecil aku hanya hidup berdua dengan ayah tanpa seorang ibu. Ayah tidak pernah menceritakan sesuatu yang berkaitan tentang ibu, dan aku juga tidak bertanya bagaimana ibuku. Satu yang aku ketahui tentang perempuan itu, jika dia mencintai aku dan ayah, dia pasti tidak akan meninggalkan kami. Aku sangat membenci perempuan itu. Tapi entah kenapa aku masih saja menyimpan album foto yang berisikan foto foto perempuan itu. Walaupun aku menyimpannya, aku tidak pernah sekalipun melihat foto yang ada di dalam album tersebut. Ah sudahlah! Sepertinya aku tidak perlu membahas hal itu.
Kalian pasti tanya kenapa aku bisa bersekolah di SMA Manunggal? Walaupun aku membenci sekolah, tapi kemampuan otakku sudah tidak diragukan lagi yang membuatku mendapatkan beasiswa untuk bisa bersekolah di SMA Manunggal.

Dan inilah kisah perjalanan hidupku!

Aku
Zara.
.
.
.

Terimakasih sudah menyempatkan waktunya untuk membaca cerita otor.
Vote dan comment ya!

Follow ig~
Ig: dewitalusiana9

#tbc

Lusiana
Padang
09 november 2018