Euphoria

4.4K 541 42
                                    

Budayakan Vote & Comment

Sorry For Typo








13stb18

"Welcome home anak eomma"

"Eomma, kenapa ada acara perayaan segala sih??"

"Tidak menerima protes apapun sayang"

"Arraseo, tae mana appa?? Katanya dia akan menyambutku pulang"

"Tae bilang ingin mampir kesuatu tempat dulu"

Jimin sudah di perbolehkan pulang setelah cukup lama berada di rumah sakit, ia akan menjalani perawatan di rumah saja bersama dengan dokter pribadi keluarga Park.

"Hyung bisa menurunkanku"

"Baik tuan"

Jk meletakan tubuh jimin diatas kursi roda karena sedari tadi jk menggendong jimin setelah turun dari mobil.

"Terima kasih hyung, kau boleh membawa semua barang-barangku kemar? Aku ingin berbicara kepada appa"

"Baik tuan, saya permisi" jk menghilang dari kamar orangtua jimin.

"Appa, aku... aku"

"Kenapa nak?? Kau ingin menyampaikan sesuatu??"

"Ahh tidak, mungkin tidak perlu, besok saja"

Jimin mengurungkan perkataannya yg mungkin bisa mengkhawatirkan sang appa, ia akan tetap diam sampaj waktunya tiba.

"Hooneeyyyyy. Jiminaahhhh, chimm??" Suara taehyung nyaring sekali memanggil jimin.

"Daddyyy....." jimin melajukan kursi rodanya menuju ruang tengah meninggalkan appanya yg masih penasaran.

"Dasar anak tidak tahu diri" seokjin bermonolog sendiri sambil berjalan menuju ruang tengah

Jimin sudah berada dalam pelukan taehyung, taehyung mengangkat tubuh kecil jimin dan membawanya duduk dalam pelukan taehyung, sang appa yg melihat kegiatan intim para anaknya itu hanya bisa menggelengkan kepala.

"Ya!! Taehyung tolong kalau kesini ingat waktu dasar anak nakal"

"Waee eomma?? Aku merindukan jimin, ini honey aku membawakan bunga kesukaanmu"

"Kau merebut anakku di depan mataku sendiri"

"Hahah mian appa"

Jimin kegirangan mendapatkan sebuket bunga berwarna ungu, taehyung benar-benar sahabat yg sangat pengertian, di tempat lain ada sepasang mata yg menyaksikan interasi keluarga tersebut dari lantai atas.






















Brughhh!!

"Katakan hoseok!!! Kau ingin mati sia-sia?"

"Haha, aku tidak akan pernah mengatakannya"

"Kau ingin menguji kesabaranku hoseok?"

[END] Blood, Sweat & Tears [JIKOOK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang