y/n sekarang berada di kamar nya, tetapi yang dirasakan y/n adalah kedinginan. Gak tau kenapa ini keadaan cuaca atau suhu tubuhnya.
y/n merasakan mulai mengigil, dia mengambil selimut tebalnya dan mulai menyelimuti dirinya sendiri menghindari dingin yang dia rasakan.
y/n mencoba memejamkan matanya tetapi tidak bisa, lalu dia merasakan suhu tubuhnya sangat panas. Hidungnya mulai mengeluarkan darah, penyakitnya tiba2 datang menyerang dia kembali, badannya sakit semua.
Dia ingin sekali teriak memanggil abang2 nya untuk minta bantuan, tetapi apa daya nya dia, dia udah sangat lemah.. Sangat lemah, memanggil abang nya saja dia tidak bisa.
y/n berdoa semoga dingin yang dia rasakan dapat hilang, tetapi keadaan dingin itu masih dirasakannya..
y/n udah bertekad ingin melawan penyakit ini walaupun penyakit ini merongot badan dan nyawannya, y/n tidak perduli. Dia hanya ingin sembuh itu saja.
"ya tuhan, adek udah gak tahan lagi dengan penyakit ini. Apakah adek harus menyerah atau tetap hidup? Tapi adek tetap tidak tenang kalau adek misalkan sudah tidak ada lagi di dunia ini,
Apa perasaan mereka ketika adek ninggalin mereka nanti? Bahkan mereka akan merasakan kesedihan yang sangat dalam karna kehilangan satu2 nya adek kesayangan mereka.
dan apakah adek bisa melihat abang2 adek senang? Adek mau melihat mereka ketawa dan bahagia untuk terakhir kali nya, kuatkan hamba ini ya tuhan. Kalau memang ini takdir adek dan hidup adek hanya 2 bulan itu sudah kehendakmu dan keputusanmu, jika kalau engkau memberikan mukjizat dan kehidupan yang lebih lama, adek akan melakukan kembali apa yang adek lakukan dan 2 hari lagi adek bisa bertahan hidup. Adek ingin menghabiskan waktu bersama mereka hingga waktu saat nya adek meninggalkan mereka" -y/n
y/n sambil tersenyum melihat foto2 abang2 dan eomma appa nya di kamarnya, melihat mereka senang saja sudah bahagia.
Apa lagi kalau mereka ditinggal sama y/n dari dunia ini, mereka pasti bakal sedih.
"berharap tuhan mendengar doa adek, amiin. Ya tuhan sekarang adek benar2 ngantuk, ngantuk yang tak tertahankan. Apakah ini mungkin adek bakal tidur panjang? Tapi itu yang adek rasakan. Aku berharap jika tidak ada adek di dunia ini lagi. Adek udah menulis satu persatu surat buat abang, eomma maupun appa jika mereka sudah pulang dari pekerjaan mereka. Mereka akan baca isi curhatan sih adek. Sekarang adek mau tidur, Selamat tidur abang, eomma & appa, aku sayang kalian. ❤"
Akhirnya update ya allah, author bnar2 nangis bikin ini cerita 😭 terasa nyentuh ke hati klo membaca menghayati😭 maafkan kata2 yang tidak berkenan di cerita ini.
Selamat membaca readers kuu❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Tears & Hurts (SEASON 1)
Historia CortaPerkenalkan namaku kim y/n, aku mempunyai 7 abang. abang2 ku sangat menyayangiku, perhatian tetapi dari sisi mereka ada yang mereka sembunyikan dari y/n, tapi tidak tau apa. y/n mempunyai penyakit yang bisa merengut nyawanya yaitu kanker otak stad...
