Sebuah mobil avanza keluaran terbaru memasuki halaman sekolah yang terkenal dijakarta. Semua siswa siswi memberhentikan aktivitas mereka untuk melihat siapa yang turun dari mobil tersebut
Saat pintu mobil dibuka semua siswa melihat pemandangan yang indah. Seorang siswi turun dari mobil dengan senyuman yang merekah.
Vanessa Quen Beters, anak dari Aryan Pranetep Beters dan sang istri Natastya Quen Pratavia pengusaha yang sukses dibidang properti.
Bagaikan bidadari yang turun dari langit vanessa cantik dengan senyuman manis yang tercetak dibibirnya.
Vanessa berbalik untuk melihat dady nya dia melambaikan tangan dan jangan lupakan senyum manisnya. Setelah itu mobil avanza pergi dari halaman sekolah.
Vanessa balik badan untuk melihat sekolah barunya. Yap vanessa dipindahkan dari sekolah lamanya yang ada di korea karena dadynya punya urusan diindonesia karena itu keluarga vanessa harus menetap disini sampe vanessa lulus SMA.
Vanessa berjalan dengan anggun. Dia melihat banyak pasang mata yang melihatnya kangum dan iri secara bersamaan entah lah sekarang vanessa harus mencari ruang kepsek untuk mengetahui dimana kelasnya berada.
Dari arah berlawanan seorang siswa sedang berlari dengan terburu buru dan. Bruk
Vanessa jatuh dengan seorang siswa yang berada diatas badannya dengan tangannya yang berada disebelah badan vanessa supaya badannya tidak menimpa badan vanessa.
Siswa itu menatap perempuan yang berada dibawahnya. Cantik pikirnya lalu tiba tiba mata gadis itu terbuka Deg mata mereka terkunci. Mata coklat bening sangat pas dengan wajahnya.
"weh anjir lu katanya mau cari kunci mobil l..." suara dari arah belangnya terhenti saat melihat sahabatnya sedang menimpa seorang gadis cantik.
Vanessa tersadar dan langsung mendorong tubuh kekar yang berada diatas badannya. Ia berdiri dan menbersihkan roknya dari debu yang menempel dibajunya.
Ia mendongak dan melihat sekeliling vanessa malu karena jadi pusat perhatian seluruh siswa siswi. Ia melihat pelaku yang menabraknya sampai tatanan rambutnya berantakan.
"kalau jalan pake mata dong" sindir vanessa kepada cowok yang menabraknya.
"wes cantik banget anjer" bisik salah satu cowo didepannya kepada cowo yang nabrak vanessa.
Vanessa melihat cowo itu dengan wajah santainya tanpa senyuman tapi terlihat cool dan ga ngerasa tersindir Cih Dasar.
Dan itu membuat vanessa kesel " eh lu tuh punya mulut ga sih? Udh salah masih diem aja ga minta maaf atau apa kek. Percuma ganteng tapi ga bisa ngomong ck!" vanessa berkacak pingang sambil ngomel dan terus menatap lelaki didepannya belum ada respon yang diberikan lelaki itu sukses membuat vanessa makin kesel
"lu tuh ya arghhh" vanessa pusing sendiri dan hendak meninggalkan pria yang berada didepannya.
Vanessa berbalik tapi tanggannya dicengkal otomatis vanessa memberontak untuk melepas cengkalan yang berada ditangannya. Tapi pria itu malah semakin kencang memegang tangan vanessa
"lepasin gw" suara vanessa saat dia dibawa oleh lelaki yang menabraknya ga ada respon yang diberikan lelaki itu ia tetep menarik tangan vanessa tambah kencang
"lepasin gw brengsek!" suara vanessa melemah ia menangis. Ketika mendengar vanessa menangis pria itu berhenti dan melepaskan cengkalan tangannya.
Pria itu berbalik dan melihat vanessa nangis ia menghela nafas lelah
"cengeng! Berhenti nangis gw ga suka liat cewe nangis didepan gw!" ucap Raja Pria Yang Menabrak Vanessa. Rajasya Abram Arnando~"~
Huft Sampe sini aja yak santai masih prolog masih banyak capter tunggu yak bye jan lupa like
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband's Older Brother
Teen FictionDua orang yang memiliki sifat yang sama akan digabungkan menjadi satu dalam sebuah ikatan pernikahan. Dingin cuek irit ngomong pengen selalu menang dan keras kepala. Itu sifat mereka Apakah mereka bisa menjalankan dengan baik atau malah putus tenga...