❤9

139 5 0
                                    

"Ka kamu ngerasa gak, semenjak Dimas sama Rey berantem suasana jadi gak asik" tanya Fatimah

"Iya gak ramai kaya dulu ya gak sih, gak ada Dimas yang suka jail, terus gak ada Rey yang suka rusuh dan ngelucu. Kamu percaya gak, semenjak ada mereka tuh tempat asosiasi kita jadi berwarna" jawab Rizka

"Iya, padahal yang kita punya sekarang cuma mereka berdua, walapun mereka ngeselin" ucap Rizka

"Susah diatur, selalu buat kegaduhan" sambung Fatimah

"Dan yang terpenting usil, tapi ngeliat mereka berantem rasanya sedih banget" ucap Rizka dengan perasaan yang sedih

"Semoga mereka cepet baikan ya"

"Semoga saja ya" jawab Rizka

Sementara mereka yang asik membicarakan pertemanan Rey dan Dimas, tak lama mereka mendapat notifikasi IG dari Anisa. Ternyata  Anisa sedang melakukan Live instagram dari Palestina. Tak disangka Anisa sedang merekam dirinya yang beraktivitas selama berada dipalestina, bersama yang lain. Mereka yang melihat rekaman itu merasa sangat iri, namun apa daya situasi kala itu tak mendukung untuk membawa Fatimah kesana. Rizka yang mengetahui perasaan Fatimah, menyemangati tanpa henti, supaya Fatimah bisa melupakan nasibnya yang malang itu. Setelah Rizka berhasil menenangkan Fatimah, saat itu juga mereka segera mengikuti aktivitas Anisa melalui live ig. Bersamaan dengan kejadian itu, Rey tidak sengaja melihat momen yang mengharukan terulang kembali, namun kejadiannya berbeda dengan yang Rey lihat. Kejadian yang Rey lihat kali ini benar-benar bisa Rey rasakan sendiri. Karena kemarin, Rey hanya bisa mendengarnya langsung dari mulut Fatimah, Rey merasa semakin bersalah kepada Fatimah. Saat itu Rey mempunyai ide untuk memberi kejutan kepada Fatimah. Pikir Rey, ada baiknya kalau Rey tidak usah bertemu terlebih dulu oleh Fatimah, agar kejutannya berjalan lancar.

Video call

"Eh si Anisa VC angkat-angkat Fat" Perintah Rizka

"Iya-iya" jawab Fatimah

***

Video call

A : assalamualaikum ukhti sekalian

F&R : walaikumusalam nis.

A : tadi saya lihat kalian nonton Live ig saya, terus saya jadi kepikiran untuk ngehubungin kalian.

F : gimana kedaan disana

R : pasti seru ya, cerita dong pengalaman kamu disana

A : iya seru banget, eh maaf ya Fatimah saya gak maksud, ya beginilah ada suka dan dukanya

F : iya, kamu gak usah merasa bersalah gitu, suka dukanya apa tuh

R : tenang saja Fatimah orangnya gak baperan kok

F : baper, apaan tuh saya baru denger

R : yah nis, masa si Fatimah gak tau baper itu apa

A : yah emang teman kita yang satu ini kuper alias kurang pergaulan hihihi

R : baper itu bawa perasaan Fat

A : tuh dengerin Fat jangan sampai lupa

F : iya-iya

A : eh udah dulu ya, saya mau ngejalanin tugas lagi. Nanti pas saya pulang, saya ceritain deh kekalian pengalaman saya selama disini gimana, oke wasalamualaikum ukhti ukhti kesayangan.

Terputuslah panggilan mereka.

20 menit berlalu

mereka pun menunggu Rey dan Dimas datang ketempat asosiasi, namun tak terlihat tanda-tanda bahwa mereka akan datang. Kala itu Fatimah berucap kalau sampai salah satu dari keduanya tidak datang dalam hitungan 10 menit. Maka Fatimah akan meninggalkan mereka ditempat asosiasi.

Ketika ❤ menjemput islamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang