Chapter 18

298 97 4
                                    

"Awalnya sih biasa aja tapi kok lama kelamaan gue ngerasa jadi gak biasa ya"
*
*
*
*
Shela Angelista Putri

"Gue gak tau harus gimana Ren, gue gak bisa maju, masa lalu gue masih terbayang bayang di hidup gue"  Shela bertanya pada Rendi akan hal apa yang ia bisa lakukan untuk melupakan masa lalunya

"Tenang ada gue di sini, gue bakalan buat hidup lo bergairah, gue bakalan hapus masa lalu itu dari hidup lo dan berganti dengan masa depan yang cerah tanpa bayangannya lagi," kata kata Rendi mampu meluluhkan sikap es nya selama ini

Shela memeluk Rendi kembali, ntah untuk berapa kalinya  Shela memeluk Rendi hari ini,  ini adalah hari bahagia bagi Shela, bisa melepaskan semua beban hidupnya walaupun itu gak semuanya dan hari ini juga masih ada yang peduli dengannya dan itu cuman Rendi

"Selain lo itu perhatian , kayaknya hobi lo suka meluk  orang deh,"  Rendi meledeki Shela yang mampu membuat Shela malkuc di depannya

"Ehh apaan sih lo Ren, gu..guee cuman bahagia aja, gue gak ada niatan ya buat modusin lo," Shela sangat gugup menanggapi apa yang barusan Rendi katakan

"Lagian kalo lo modus juga gak papa kok, gue senang bisa di peluk sama Cold Girl, yang dinginnya minta ampun," Rendi makin membuat wajah Shela memerah

Shela memalingkan wajah nya dari pandangan Rendi yang mampu membuat wajahnya merah merona  akibat apa yang ia katakan itu

"Ren, kita pulang yuk, ini udah sore, mungkin gue udah di cariin sama pembatu gue." Shela mengajak Rendi pulang, karena ia tak ingin berlama lama bersam Rendi takutnya ia makin baper

"Yaudah kita pulang"

Rendi dan Shela berjalan beriringan menuju tempat di mana motor ninja Rendi di parkirkan, di Sela perjalan menuju parkiran Shela di serempet oleh motor, siku bagian kiri Shela berdarah, Rendi panik dan pengendara motor yang menyerempet Shela itu di abisin oleh Rendi abis abisan

Plaaak.....,

Rendi memukul orang yang menyerempet Shela, dia sama sekali tak melepaskan cengkraman tangannya di baju cowok itu

"Bangsat lo yaa, maksud lo nyerempet cewek gue apaan? Apa lo mau celakain dia " Rendi sangat marah pada orang yang menyerempet Shela

"Gue gak sengaja mas, lagi cewek mas tuh yang salah ngapain jalan gak lihat kanan kiri" cowok itu membela diri nya, merasa kalau dia tak bersalah akan kejadian itu

"Apa lo bilang, cewek gue yang salah," satu pukulan melambung lagi ke pipi cowok itu

Cowok itu ingin membalas pukulan Rendi, tapi Rendi bisa menahan pukulan Tersebut karena Rendi itu jago banget bela dirinya jadi gak salah kalo ada yang mau mukulin dia, dia pasti bisa tahan pukulan tersebut

"Lo minta maaf gak sama cewek gue, atau gue bakalan buat wajah lo itu babak belur" Rendi tampaknya sangat emosional, gimana gak emosi dia udah janji bakalan lindungin Shela tapi apa,belum apa apa dia udah gak bisa jagain Shela

"Udah gue bilang gue gak mau minta maaf, gue gak salah" cowok itu sama sekali tak mau mengalah dan tetap pada pendiriannya

Rendi kembali memukuli cowok itu, tapi Shela bangkit dari tempatnya dan menahan Rendi supaya tak memukul cowok itu lagi

"Udah Ren, disini gue yang salah, gue gak lihat kiri kanan jadi sampai ke gini, Mas maaf yaa,"  Shela sadar akan hal ceroboh yang di lakukannya itu

ShelaRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang