Part 12

820 98 12
                                    

Jam kantor telah usai beberapa menit lalu, dan Krystal kini tengah sibuk membereskan barang-barangnya, bersiap-siap untuk pulang.

Bertepatan saat dia ingin meminta izin pada atasannya yang tidak lain adalah Oh Sehun, pintu ruangan Sehun terbuka dan memunculkan sosok tampan seorang Sehun. Melihat itu, dengan segera Krystal membungkukkan badannya sebagai salam dan tanda hormat pada Sehun.

"Jung Biseo, kau tidak pulang?" tanya Sehun yang kini berdiri di depan meja kerja Krystal.

"Saya baru saja ingin izin pada anda untuk pulang Daepyeonim. Tapi anda sudah keluar terlebih dahulu." jawab Krystal disertai senyum tentu saja.

"Kau pulang dijemput?" tanya Sehun lagi.

"Ne Daepyeonim." jawab Krystal.

"Yasudah, kalau begitu aku pulang terlebih dahulu. Kau hati-hati di jalan. Meski bukan kau yang mengendarai, kau tetap harus hati-hati. Sampai jumpa besok." kata Sehun sebelum pergi dari meja Krystal.

"Ne Daepyeonim, anda juga hati-hati." balas Krystal yang hanya dibalas anggukan oleh Sehun.

Setelah Sehun keluar, tidak berapa lama Krystal juga keluar. Krystal berjalan menuju lobby kantor. Setelah sampai di lobby kantor, Krystal berdiri di sana untuk menunggu Kyungsoo yang menjemput dia.

Mungkin karena terlalu fokus dengan ponselnya atau tidak peduli dengan lingkungan sekitar hingga Krystal tidak menyadari bahwa ada seseorang yang mengamati nya sedari tadi dibalik mobil mewah yang berada tidak jauh dari tempatnya berdiri saat ini. Dan orang itu sudah pasti Oh Sehun tentu saja. Tapi saat ini Sehun tidak sendiri di dalam mobil nya, karena ada Jinyoung yang duduk di kursi samping kemudi. Ya, Jinyoung benar-benar datang ke kantor Sehun meski Sehun sudah melarangnya. Meski dia tidak masuk ke ruangan nya tapi ternyata Jinyoung sedari tadi menunggu di kafetaria kantor.

"Apakah gadis itu yang dimaksud oleh Jaebum dan Kai?" tanya Jinyoung seraya menunjuk ke arah Krystal yang masih berdiri di depan lobby kantor.

Sehun hanya menganggukkan kepala nya sebagai jawaban atas pertanyaan dari Jinyoung tersebut karena matanya masih fokus memandang Krystal dari jauh.

Tapi pandangan Sehun seketika menjadi kesal karena melihat mobil yang tiba-tiba berhenti di depan Krystal, lebih tepatnya ia kesal ketika melihat sang pengemudi mobil tersebut yang keluar dari mobil nya. Apalagi ketika melihat Krystal yang tersenyum senang ketika melihat lelaki tersebut.

"Ya! Sehun-ah, namja itu siapa nya Krystal? Mereka terlihat akrab dan sangat dekat." tanya Jinyoung tanpa tahu kondisi Sehun yang saat ini sedang menahan amarahnya.

"Mana aku tahu siapa dia." jawab Sehun sengit.

"Eyy, aku kan hanya bertanya, kenapa kau begitu marah padaku." kata Jinyoung tidak terima.

"Kau akan diam, atau aku tidak akan mengizinkanmu menginap di apartemen milikku." ancam Sehun masih dengan wajah kesal nya.

"Arrasseo arrasseo, aku diam." kata Jinyoung akhirnya dan ia duduk tenang di kursi samping pengemudi seraya memandang Sehun dengan kesal. Lalu ia melihat ke arah lobby yang kini terlihat pemandangan Krystal yang memasuki mobil yang berhenti di depannya tadi. Seketika otak Jinyoung bekerja dan mulai mengerti kenapa Sehun jadi seperti marah seperti itu.

"Oh aku tahu sekarang, kau tengah kesal dan cemburu karena melihat gadismu itu pulang bersama lelaki lain yang tidak kau ketahui hubungan mereka apa, bukan? Ehh tunggu, aku ralat kata-kataku yang menyebutkan gadismu, karena dia bukan gadismu hahaha." ucap Jinyoung dengan diakhiri ledekan yang ia tujukan untuk Sehun.

I'm in Love with You {Repost}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang